jatimnow.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto menemui petani milenial di Kabupaten Lamongan, Kamis (14/12/2023).
Bertempat di Aula Gajah Mada Lt. 7 Pemkab Lamongan, Airlangga menyampaikan 3 poin dalam akselerasi perkembangan petani khususnya yang baru memulai usaha.
Poin tersebur yakni, alokasi pupuk organik, skema permudah kredit usaha rakyat serta kredit alat dan mesin dengan bungah rendah 10 persen.
"Ke depan pupuk organik akan diserap pemerintah 1 jt ton kemudian tadi juga ada kredit usaha rakyat, yang mana pemanfaatan untuk petani milenial belum berjalan maksimal, serta kami kenalkan kredit alat dan mesin," urai Ketum Golkar tersebut, Kamis (14/12/2023).
Airlangga memaparkan, bila anggaran pertanian tahun ini belaku fleksibel sesuai kebutuhan. Ia juga meminta agar petani memanfaatkan kemudahan yang telah diberikan pemerintah.
Baca juga:
Airlangga Mundur, DPD Golkar Ponorogo Bicara soal Rekom Kang Giri-Bunda Lis
"Sektor pertanian nggak ada batas, kalau tahun lalu 70 triliun. Tahun ini berapa pun silakan," katanya.
Saat ditanya perihal masalah alokasi pupuk bersubsidi yang kerap bermasal di Lamongan, Airlangga menyampaikan perlu adanya pengawasan alokasi pupuk siapa penerimanya dan peruntukannya.
Baca juga:
Airlangga Hartarto Mundur, DPD Partai Golkar Tulungagung Sampaikan Ini
"Kami di sini fokus petani, kalau kesulitan pupuk tentu kuotanya harus diperhatikan apakah petani dapat jatah pupuk atau jatahnya pindah ketempat lain, apalagi di Lamongan kan petambak juga yang memanfaatkan pupuk tersebut," urainya.