Pixel Codejatimnow.com

Orang Hilang saat Kebakaran di Kalianak Surabaya Ditemukan, Begini Kondisinya

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Haryo Agus
Kebakaran yang melanda gudang tiner milik CV Rajawali Chemical di Jalan Kalianak 55 Madya 1 Nomor 5 Surabaya. (Foto: dok. jatimnow.com)
Kebakaran yang melanda gudang tiner milik CV Rajawali Chemical di Jalan Kalianak 55 Madya 1 Nomor 5 Surabaya. (Foto: dok. jatimnow.com)

jatimnow.com - Satu orang yang dikabarkan hilang saat kebakaran yang melanda gudang tiner milik CV Rajawali Chemical di Jalan Kalianak 55 Madya 1 Nomor 5 Surabaya, Senin (18/12/2023), sudah ditemukan.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya, Dedik Irianto mengatakan bahwa satu orang yang dikabarkan hilang itu adalah pegawai yang membetulkan CCTV.

"Sudah, sudah ketemu. Namanya Umar, dia orang luar yang membetulkan CCTV di situ (gudang tiner). Jadi pegawai yang di situ tidak tahu, dia sudah keluar apa belum," kata Dedik kepada jatimnow.com (19/12/2023).

Dedik mengungkapkan bahwa setelah dilakukan pengecekan, Umar yang dikabarkan hilang tersebut sudah meninggalkan lokasi saat kebakaran berlangsung.

"Setelah dilakukan pengecekan, tidak ditemukan. Dia kan bawa mobil. Lah mobilnya itu tidak ada. Jadi asumsinya sudah keluar dia," ungkapnya.

Baca juga:
Selebgram Sidoarjo, Belum Diketahui Keberadaannya saat Kebakaran

Kebakaran gudang tiner tersebut dinyatakan padam dan kondusif pada pukul 08.00 WIB. Sebanyak 30 unit mobil pemadam kebakaran diturunkan dan lima mobil tangki milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya untuk membantu menyuplai air.

Sebelumnya, kebakaran hebat terjadi di wilayah pergudangan Kalianak 55 madya 1 Surabaya, Senin (18/12/2023). Objek yang terbakar yakni gudang tiner milik CV Rajawali Chemical. Sebanyak enam orang dikabarkan terluka dan satu belum ditemukan.

Salah satu karyawan, Sukandar Riyanto menyebutkan sebanyak enam orang terluka, beberapa diantaranya yakni pemilik gudang beserta istrinya.

Baca juga:
Seorang Karyawan Gudang Tiner yang Terbakar di Kalianak Surabaya Belum Diketahui Keberadaannya

"Iya ada enam orang, mereka bos saya dan istrinya. Mereka pemiliknya. Sama satu atasan saya," ujar Sukandar kepada wartawan.

Sukandar meyebutkan dari enam korban, tiga diantara terluka barat. Mereka adalah Handoyo, Yuliana dan Heru Prasetyo. Mereka terluka parah akibat berusaha memadamkan api. Tiga korban lainnya yakni Ibrahim, Budi, dan Abdul Karim.