Pixel Codejatimnow.com

Seorang Penumpang Tewas dan Puluhan Sapi Tenggelam Usai KM Labobar Lepas Jangkar di Sumenep

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Fathor Rahman
Evakuasi penumpang dan ternak dari kapal KM Labobar yang tenggelam. (Foto: Fathor Rahman\jatimnow.com)
Evakuasi penumpang dan ternak dari kapal KM Labobar yang tenggelam. (Foto: Fathor Rahman\jatimnow.com)

jatimnow.com - Kapal Motor (KM) Labobar asal Sumenep tenggelam saat hendak mengangkut belasan penumpang dan puluhan sapi ke Kalimantan Selatan. Kapal tenggelam setelah lepas jangkar dari Pelabuhan Karamian, Kecamatan Masalembu, Sumenep.

Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti mengatakan, kejadian bermula saat KM Labobar mengangkut penumpang dan puluhan sapi. Semula, kapal tersebut berangkat dari Pulau Masalembu dengan membawa 10 ekor sapi pada Selasa (19/12) malam.

"Lalu saat jam 23.00 itu angkutan bertambah, yakni 16 penumpang dan 22 ekor sapi," ujarnya, Rabu, (20/12).

Setelah menambah muatan, kapal tersebut bergerak dan tiba di pelabuhan Keramian pada pukul 02.00. Lalu pada pukul 03.00 kapal mulai bersiap untuk melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Asam-asam, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Baca juga:
Pertumbuhan Ekonomi Sumenep Naik 5,35 Persen, UMKM dan Wisata Pemicu Terbesar

"Lalu setelah berlayar sejauh 100 meter, kapal tersebut miring hingga tenggelam dan baru diketahui pukul 04.00 pagi tadi," tambahnya.

Akibat hal tersebut, seorang penumpang meninggal dunia dan 29 sapi mati tenggelam. Sedangkan belasan penumpang lain, dan 3 sapi berhasil selamat dan dievakuasi.

Baca juga:
Sumenep Hadapi Inflasi Positif, Angkanya Naik Diiringi Pertumbuhan Ekonomi

Widiarti mengatakan, setelah diperiksa, kapal tersebut tidak dilengkapi dengan Surat Persetujuan Berlayar (SPB) bahkan nakhoda tidak memiliki sertifikat kecakapan dan ketrampilan dalam mengemudikan kapal.