Pixel Code jatimnow.com

Hari Ibu, ASN dan Pegawai Pemkab Lamongan Ngantor Berbusana Kebaya

Editor : Endang Pergiwati   Reporter : Adyad Ammy Iffansah
ASN dan pegawai Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Lamongan foto berkebaya saat momen Hari Ibu. (Foto : Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)
ASN dan pegawai Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Lamongan foto berkebaya saat momen Hari Ibu. (Foto : Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)

jatimnow.com - Hari Ibu Nasional yang jatuh tiap 22 Desember diperingati semarak di Kabupeten Lamongan. ASN dan karyawati di lingkungan Pemkab setempat ngantor memakai busana kebaya.

Nuansa Hari Ibu juga semakin menggembirakan, satelah diumumkannya kabar bahwa Kabupaten Lamongan dinyatakan sebagai daerah penerima Anugerah Gubernur Jatim dengan komitmen terbaik dalam pengembangan desa/kelurahan ramah perempuan dan peduli anak, pada 21 Desember 2023 kemarin.

"Syukur upaya dan kerja keras pemerintah dalam mengupayakan daerah ramah perempuan dan anak di apresiasi," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Lamongan, Ummuronah, Jumat (22/12/2023).

Selain itu, peringatan Hari Ibu ke-95 ini juga disemarakkan dengan upacara bersama di halaman Pemkab Lamongan.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi menegaskan bila pemerintah setempat berkomitmen memberi pelayanan dan prioritas terhadap gender perempuan.

Baca juga:
Menikmati Bakso Kapok di Lamongan, Rp15 Ribu Ambil Sepuasnya

"Pemkab Lamongan memiliki kebijakan pro gender yang beritikad memberikan akses yang semakin baik untuk perempuan dalam pelayanan pendidikan, kesehatan, mendapatkan pekerjaan, dan penghidupan yang lebih baik," ungkap Pak Yes dalam sambutannya.

Kontribusi kesetaraan gender di Kabupaten Lamongan tercermin dalam indeks pembangunan gender sebesar 89,50 atau kategori sangat baik. Begitupun pada indeks pemberdayan gender pencapaiannya sebesar 75,49 atau dalam kondisi baik.

Tidak hanya itu, komitmen pembangunan yang responsif gender di Kabupaten Lamongan juga dianugerahi penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya kategori pratama dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nasional, pada 19 Desember lalu.

Baca juga:
Hujan Angin Terjang Lamongan, Rumah hingga Pasar Rusak

Penghargaan tersebut diraih karena Kabupaten Lamongan berhasil memenuhi 4 aspek mewujudkan kesetaraan gender, meliputi aspek, akses, partisipasi, control, dan manfaat.