Pixel Codejatimnow.com

Elektabilitas Parpol di Jatim Jelang Pilpres 2024 versi ARCI

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Ni'am Kurniawan
ARCI) merilis hasil survei terbaru elektabilitas partai politik di Jawa Timur. (Foto: Ni'am Kurniawan/jatimnow.com)
ARCI) merilis hasil survei terbaru elektabilitas partai politik di Jawa Timur. (Foto: Ni'am Kurniawan/jatimnow.com)

jatimnow.com - Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) merilis hasil survei terbaru elektabilitas partai politik di Jawa Timur. Persaingan di papan atas parpol Jatim makin panas antara PKB, PDIP, dan Gerindra.

"Gerindra berpotensi menyalip PDIP dan PKB di Jawa Timur. Tren elektabilitas Gerindra terus naik, sementara PKB cenderung stagnan, bahkan PDIP menurun," kata Direktur ARCI, Baihaki, Minggu (24/12/2023).

Dalam survei ARCI, elektabilitas PKB berada di angka 16,8%. Kemudian PDIP di angka 16,2%. Gerindra dengan angka 15,5%. Jarak antar ketiga partai ini berdekatan dan berada di batas margin of error survei, yakni 3%.

Baihaki dalam paparannya, menyebut tren elektabilitas Gerindra naik mengikuti tren kenaikan elektabilitas capres 02 Prabowo Subianto yang notabene Ketum Gerindra.

"Jadi Gerindra dapat durian runtuh di Pemilu 2024, bahwa banyak pemilih Prabowo yang memberikan dukungannya ke Gerindra," ujar Baihaki.

"Bagaimanapun simbol Gerindra adalah Prabowo, dan Prabowo adalah Gerindra. Itu top of mind di masyarakat, yang memberi keuntungan ke Gerindra, di mana hari ini elektabilitas Prabowo meroket di Jawa Timur," tambahnya.

Meski angkan kenaikan Gerindra tidak sesignifikan kenaikan Prabowo, Baihaki menyebut jika Gerindra Jatim bisa mengambil mayoritas suara voters Prabowo, bukan tidak mungkin Gerindra bisa jadi juara di Bumi Majapahit.

Baca juga:
Suara Nahdliyin Penentu Kemenangan di Pilkada Sidoarjo 2024

"Meski memang berat ya mengambil semua voters Prabowo yang tentunya terbagi ke beberapa partai terutama partai pengusung. Namun, tren Gerindra ini sangat baik, pelan tapi pasti naik dan mendekati dua besar di Jatim," ungkapnya.

"Segalanya bisa terjadi termasuk Gerindra naik ke dua besar atau bahkan juara di Jatim. Masih ada sekitar 50 hari menuju Pemilu 2024," tambahnya.

Selain faktor Prabowo, Baihaki menyebut gencarnya sosialisasi yang dilakukan Gerindra Jatim di bawah komando Anwar Sadad perlahan menunjukkan hasil manis.

"Outputnya adalah hasil Pemilu. Jika Gerindra tetap gas pol terus, bisa jadi Jatim nanti memiliki juara baru dalam hal partai politik," tandasnya.

Baca juga:
Cak Imin Bisa jadi Ancaman Khofifah di Pilgub Jatim 2024

Survei ARCI dilakukan pada 10-20 Desember 2023. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 1.000 responden yang tersebar proporsional di 38 kabupaten/kota Jatim. Survei ARCI memiliki margin of error sebesar 3% dan tingkat kepercayaan sebesar 95%.

Berikut elektabilitas partai politik di Jatim menurut survei ARCI:

1. PKB 16,8%
2. PDIP 16,2%
3. Gerindra 15,5%
4. Golkar 14,9%
5. Demokrat 8,4%
6. NasDem 6,1%
7. PKS 5,4%
8. PPP 4,9%
9. PAN 4,7%
10. PSI 2,3%
11. PBB 1,5%
12. Perindo 1,3%
13. Hanura 0,5%
14. Gelora 0,2%
15. PKN 0%
16. Partai Buruh 0%
17. Garuda 0%
18. Partai Ummat 0%
Belum menjawab/tidak tahu 1,3%