Pixel Codejatimnow.com

Pj Wali Kota Batu: Kampung Sakura Bikin Wisatawan Rindu untuk Kembali

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Gerhana
Suasana Kampung Sakura di Desa Sidomulyo, Kota Batu. (Foto: Gerhana/jatimnow.com)
Suasana Kampung Sakura di Desa Sidomulyo, Kota Batu. (Foto: Gerhana/jatimnow.com)

jatimnow.com - Kota Batu memiliki destinasi wisata tematik baru bernama Kampung Sakura yang terletak di Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu. Keberadaan Kampung Sakura menambah daftar tujuan destinasi wisata tematik di Kota Batu.

Memasuki area Kampung Sakura, pengunjung akan serasa berada di Jepang. Sepanjang jalan disuguhkan dengan ornamen bunga sakura yang cantik selaras dengan Desa Sidomulyo dikenal sebagai desa seribu bunga.

Sejumlah spot rumah Jepang turut didirikan dengan pohon sakura dan tatanan taman sedemikian rupa untuk menambah suasana di negeri sakura. Pengunjung juga bisa menyewa baju dan pernak pernik khas Jepang seperti payung, kipas, hingga sewa baju kimono. Termasuk disajikan teh ala Jepang.

Setiap pengunjung hanya dikenakan tarif Rp10 ribu untuk menikmati Kampung Sakura. Pengunjung bisa mengabadikan moment ber-selfie di seluruh spot foto.

Selain itu, pengunjung bisa menyewa baju tradisional Jepang dengan harga mulai Rp25 ribu. Sedangkan untuk mencicipi sajian kuliner yang ada mulai dari harga Rp10 ribu.

Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai mengatakan, Kampung Sakura dibangun secara mandiri dan swadaya oleh masyarakat. Dia berharap, destinasi tersebut mampu membantu banyak wisatawan datang dan rindu kembali ke Kota Batu.

Baca juga:
Pemkot Batu Akan Uji Coba Angkutan Gratis Pelajar, Jamin Aman dan Nyaman

"Kota Batu ini desa tematiknya terbanyak di Jawa Timur, saya harap tematiknya lebih dipertajam, sehingga orang bisa kangen untuk berkunjung lagi ke Kota Batu," kata Aries pada Kamis (25/1/2024).

Selain itu, adanya Kampung Sakura diharapkan mampu meningkatkan minat dan kunjungan wisatawan, sehingga mampu membantu perputaran perekonomian sampai level mikro di masyarakat.

"Sehingga para pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Batu juga mampu mempromosikan dan menjual produk wisatanya," katanya.

Baca juga:
Investasi Naik 28,9 Persen, Pj Wali Kota Batu: Tertinggi Sektor Pariwisata

Apalagi Desa Sidomulyo sudah terkenal sebelumnya dengan potensi bunga dan tanaman hiasnya.

"Tidak salah jika warga memunculkan ide membangun destinasi Kampung Sakura sangat mirip sekali dengan kondisi aslinya, ditambah ada tiga spot rumah bernuansa Jepang yang bisa digunakan masyarakat untuk selfie maupun foto-foto berlatarbelakang rumah Jepang," jelasnya.