Pixel Codejatimnow.com

Review One Piece: Serangan Balik Law Tusuk Kurohige, Blackbeard Kalah?

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Haryo Agus
Kapten Bajak Laut Hati, Trafalgar D Water Law (Foto: Pxfuel)
Kapten Bajak Laut Hati, Trafalgar D Water Law (Foto: Pxfuel)

jatimnow.com - Kelanjutan cerita pertarungan antara Bajak Laut Hati dan Bajak Laut Blackbeard pada Manga One Piece Chapter 1064 berlangsung sengit. Serangan demi serangan dilancarkan antara kedua belah pihak. Hingga akhirnya serangan Law dan kru sempat memojokkan Bajak Laut Kurohige.

Trafalgar D Water Law nampak percaya diri menghadapi sang yonkou Kurohige. Pasalnya, Law merupakan seseorang yang mampu membunuh yonkou era lama, yakni Big Mom.

Kerjasama yang baik ditunjukkan kru Bajak Laut Hati. Ditunjukkan, ketika Kurohige melancarkan serangan gempa, mampu dihalau oleh para Kru Bajak Laut Hati.

Saat yang lain terkejut dengan kekuatan serangan sang manusia gempa (Kurohige), seketika Law langsung menyerang Kurohige dengan jurus K-Room Shock Wille. Serangan pedang Law itu mampu menembus tubuh Kurohige.

Hingga akhirnya, semua kru bajak laut Blackbeard merasa kalah melihat kaptennya tertusuk dan memilih untuk mundur. Namun, pilihan itu dicegah oleh Kurohige.

Sebutan menjadi seorang yonkou memang tak salah disematkan ke Kurohige. Pasalnya, Kurohige memiliki kekuatan kegelapan dan gempa, serta daya tahan tubuhnya yang kuat.

Baca juga:
Review One Piece Chapter 1074: Morgan Gemparkan Dunia dengan Beritanya

Meskipun sudah tertusuk, Kurohige masih mampu berdiri dan menyerang Law kembali dengan jurus andalannya.

Pertarungan Law dan Kurohige menjadi buah bibir para tawanan yang disekap Kurohige di dalam kapalnya. Para tawanan menganggap pertarungan itu adalah pertarungan yang tidak seimbang.

Namun, seketika langsung disangkal oleh salah satu tawanan yang bernama Charlotte Pudding, yang merupakan kru dari Bajak Laut Big Mom.

Baca juga:
Review One Piece Chapter 1073: Gorosei Mulai Bergerak

"Mama pasti akan membuat kalian menelan omongan itu. Kalian tahu, orang yang dilawan Kurohige itu adalah seseorang yang membunuh Big Mom," kata Charlotte Pudding menyangkal omongan para tawanan.

Di sisi lain, di pulau masa depan Egghead, Luffy dan kawan-kawan yang diserang Pacifista diubah Bonney menjadi sosok orang tua dengan umur 70 tahun. Seketika Pacifista menghentikan serangannya.

Bonney menceritakan sosok Kuma yang diubah dan dikloning pemerintah dunia menjadi Pacifista, sang robot pembunuh. Begitu pula dengan Jinbe, yang menceritakan masa lalunya bersama Pacifista saat masih menjadi bajak laut di bawah pemerintah dunia.