Pixel Codejatimnow.com

Pernyataan Sikap Stikosa AWS Surabaya pada Pemilu 2024

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Haryo Agus
Ketua Stikosa AWS Jokhanan Kristiyono saat memberikan keterangan kepada awak media. (Foto: Haryo Agus/jatimnow.com)
Ketua Stikosa AWS Jokhanan Kristiyono saat memberikan keterangan kepada awak media. (Foto: Haryo Agus/jatimnow.com)

jatimnow.com - Civitas academica Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Almamater Wartawan Surabaya (Stikosa AWS) menyikapi segala dinamika kondisi demokrasi Indonesia jelang Pemilu 2024.

Ketua Stikosa AWS Jokhanan Kristiyono mengatakan, pernyataan sikap tersebut merupakan respons terhadap pihak-pihak yang dianggap menghalangi tugas jurnalis. Terutama menjelang bergulirnya pesta demokrasi 2024.

"Banyak insan-insan wartawan dalam pemberitaan itu tidak memiliki akses yang baik. Ada beberapa wartawan yang mendapatkan tindakan kekerasan. Ya, ini kan wartawan harusnya bisa memberikan informasi yang baik. Bagaimana bisa memberikan informasi yang baik, kalau akses informasinya terbatas," kata Jokhanan dalam siaran pers, Kamis (8/2/2024).

Oleh karena itu, lanjut Jokhanan, Stikosa AWS menyerukan kepada segala pihak untuk memberikan informasi secara transparan terutama informasi seputar pemilu 2024. Termasuk juga para akademisi yang dianggap memiliki kapasitas untuk memberikan pendidikan moral.

"Jadi sebenarnya ini adalah momen yang baik bahwa semua kampus-kampus itu hadir sebagai insan cendekiawan yang bisa memberikan pesan-pesan yang baik kepada partai politik dan pemerintah," ujarnya.

Baca juga:
Buntut Pembekuan Acta Surya, Mahasiswa Stikosa AWS Demo Sampaikan 5 Tuntutan

Menanggapi segala dinamika itu, Stikosa AWS memberikan beberapa seruan. pertama, Stikosa AWS mengajak politisi, aparat pemerintah, Polri-TNI, akademisi perguruan tinggi, dan masyarakat, mendukung pelaksanaan pemilu damai.

Selanjutnya, Stikosa AWS sebagai kampus komunikasi, kami menuntut semua pihak melakukan praktik komunikasi politik secara transparan, cerdas, sehingga tidak membingungkan masyarakat.

Baca juga:
Menengok Photography Exhibition Lestari di Balai Pemuda Surabaya

Kemudian, Stikosa AWS sebagai kampus jurnalistik, mendorong aparat pemerintah dan aparat keamanan, pelaku politik, masyarakat, untuk menghormati tugas wartawan termasuk saat melakukan peliputan Pemilu 2024, sebagai wujud semangat menjunjung tinggi kemerdekaan dan kebebasan pers.

Terakhir, Stikosa AWS sebagai akademisi kampus komunikasi, menuntut proses politik yang menjunjung tinggi etika, semangat menghormati, demi terwujudnya pemilu yang bermartabat.