Pixel Codejatimnow.com

Kapolda Jatim Apreasi Satgas Pangan, Aktif Monitoring Harga Bapokting

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Misbahul Munir
Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto saat memberikan penghargaan kepada anggota jajaran berpartisipasi di halaman mapolda (dok Humas Polda Jatim for jatimnow.com)
Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto saat memberikan penghargaan kepada anggota jajaran berpartisipasi di halaman mapolda (dok Humas Polda Jatim for jatimnow.com)

jatimnow.com - Kapolda Jawa Timur apresiasi Satgas Pangan reserse di jajarannya. Menurutnya, para Satgas Pangan ini telah aktif seluruh jajaran melakukan monitor barang kebutuhan pokok dan barang penting (Bapokting).

Ini disampaikan Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto, saat beri penghargaan kepada jajaran pada Upacara Kesadaran Nasional, Senin (18/3/2024).

“Di internal Polda mereka juga kita berikan penghargaan, karena mereka di lintas instansi oleh Gubernur melalui Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan menerima penghargaan karena keaktifan seluruh jajaran melakukan monitor Bapokting,” terang Kapolda.

Ada sebanyak 35 personel dari bidang kearsipan Polda Jatim mendapat peringkat satu di tingkat Mabes Polri, dengan menerima penghargaan.

Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto mengatakan, pemberian penghargaan itu merupakan bentuk apresiasi kepada para personel yang telah melaksanakan tugas dengan baik.

Baca juga:
Tim Satgas Pangan Tulungagung Sidak Pasar, Pastikan Ketersediaan Bahan Pangan

Kapolda berharap bahwa penghargaan yang sudah didapat oleh anggota ini bisa memicu anggota yang lainnya untuk dapat bekerja lebih baik dan satgas pangan bisa lebih giat lagi.

“Perlu diingat bahwa Lebaran kurang 3 minggu lagi, mudah-mudahan bisa kita kendalikan harga kebutuhan bahan pokok dan bahan penting di masyarakat menjelang lebaran,” jelasnya.

Baca juga:
Harga Daging di Jatim Stabil, Tapi Unggas Malah Naik

Sementara itu, disinggung soal tindak kejahatan penimbunan Bapokting (barang kebutuhan pokok dan barang penting), Kapolda menyebut bahwa sampai saat ini masih belum ditemukan penimbunan maupun pelanggaran pelanggaran yang terjadi di Jawa Timur.

“Sampai saat ini di Jatim masih belum kita temukan pelanggaran pelanggaran maupun kejahatan di bidang perdagangan maupun ekonomi terkait peredaran Bapokting,” ucap dia.