Pixel Code jatimnow.com

Rumor Gus Muhdlor Masuk Gerindra Jatim Mencuat, Begini Kata Sadad

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Ni'am Kurniawan
Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad (Gus Sadad) (Foto: Ni'am Kurniawan/jatimnow.com)
Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad (Gus Sadad) (Foto: Ni'am Kurniawan/jatimnow.com)

jatimnow.com - Rumor Bupati Sidoarjo KH Ahmad Muhdlor Ali masuk ke struktur Gerindra Jatim mencuat. Rumor itu mencuat pasca-dukungannya beralih ke Prabowo-Gibran, meskipun ia tercatat sebagai Kader PKB.

Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad mengatakan, kedekatan Gus Muhdlor dengan Gerindra memang telah terjalin sejak persiapan Pilpres, Februari 2024 kemarin.

"Teko endi awakmu iki, aku sering di WA awakmu (dari mana infomu ini, saya sering di WA kamu seperti ini) belum, masih proses," kata Gus Sadad, sapaan akrabnya saat ditemui usai Tadarus Politik bersama Millenials Surabaya, Rabu (20/3/2024) malam.

Kedekatan itu memang terbukti dari sumbangsih Gus Muhdlor yang beberapa kali membantu terselenggaranya kampanye akbar Prabowo di GOR Sidoarjo. Belum lagi perolehan suara Prabowo-Gibran di sana.

"Sejak Pilpres sudah ada pendekatan, kita dibantu banyaklah oleh Gus Muhdlor," imbuh Wakil Ketua DPRD Jatim itu.

Baca juga:
Fraksi Gerindra DPR-RI Kaji KPU dan Bawaslu jadi Badan Adhoc, Demi Apa?

Diketahui, Prabowo-Gibran sukses menggebrak 70 persen suara warga Sidoarjo. Sumbangsih Muhdlor dan keluarga dinilai membawa dampak signifikan kemenangan Prabowo-Gibran.

Baik Muhdlor hingga Gus Yani (Bupati) Gresik pun dengan sengaja menyatakan dukungan ke Prabowo-Gibran. Dihadapan warga Sidoarjo, mereka mengajak untuk mendukung nomor dua. Dampaknya, PKB memecat Muhdlor dari keanggotaan. Rumor muncul, Muhdlor geser ke Gerindra.

"Termasuk kemenangan 70 persen di Sidoarjo yang tidak lepas dari peran dari Gus Muhdlor, terutama juga abahnya Gus Ali," tandas yang masuk bursa Cagub Jatim 2024 itu.

Baca juga:
Keponakan Prabowo, Saras Bawa Pesan Khusus untuk Warga Jember

Saat ini, Gerindra memperoleh sembilan kursi di DPRD Sidoarjo. Kurang satu, punya tiket sendiri maju di Pilkada Sidoarjo 2024.

"Sidoarjo kita punya 9 kursi kurang 1 nanti kita komunikasi terutama dengan petahana ya, dengan Gus Muhdlor soal bagaimana persepsi dia dengan pilkada yang akan datang, bukan tidak mungkin nanti kita akan bisa jalan bareng," pungkasnya.