Pixel Codejatimnow.com

Bocah 7 Tahun di Sampang Bertunangan, Viral Beredar di Medsos

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Fathor Rahman
Bocah perempuan berusia 7 tahun menjalani prosesi pertunangan di Sampang. (Foto:  tangkapan layar media sosia video viral di media sosial)
Bocah perempuan berusia 7 tahun menjalani prosesi pertunangan di Sampang. (Foto: tangkapan layar media sosia video viral di media sosial)

jatimnow.com - Anak berusia 7 tahun yang masih duduk di bangku sekolah dasar menjalani prosesi pertunangan. Hal ini terjadi di Desa Dharma Camplong, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang.

Acara pertunangan itu juga viral di media sosial. Dalam video, terlihat bocah berpakaian hijau nampak didandani dan berdiri di depan barang seserahan lamaran. Tak hanya itu, di video lain juga nampak bocah tersebut berkeliling bersalaman dengan tamu.

Diketahui, bocah perempuan tersebut dijodohkan oleh orangtuanya dengan bocah sebayanya. Bocah laki-laki yang menjadi tunangan anak tersebut juga masih duduk di bangku sekolah dasar.

Menurut ayah mempelai perempuan, Zahri mengatakan acara pertunangan anaknya merupakan nazar dirinya bersama kerabatnya saat bertemu di Makkah 8 tahun lalu.

Saat bertemu calon besannya itu, isterinya sedang hamil besar. Begitupun dengan calon besannya tersebut juga tengah mengandung. Nazar itu ia sampaikan agar hubungan kekerabatan keduanya terus berlanjut.

"Delapan tahun lalu, kami bernazar untuk menjodohkan anak kami saat itu nazar kami ucapkan saat di Makkah," ujarnya, Kamis (25/4/2024).

Baca juga:
Anak Mantan Kades di Sampang Dianiaya, Diduga Cekcok Uang Penggilingan Batu

Setelah isteri Zahri melahirkan, anak perempuan itu dititipkan ke adik isterinya. Ia dan isterinya kembali ke Makkah untuk bekerja sebagai TKI.

Nazar tersebut juga terus di pegang teguh oleh besannya. Selama 8 tahun, besannya selalu mengirimkan barang dan memberikan hadiah untuk anak perempuan Zahri.

"Anak saya itu sudah dianggap menantu. Jadi untuk meresmikan hal itu maka acara ini digelar," imbuhnya.

Baca juga:
Kapal Disambar Petir, 3 Nelayan di Sampang Terluka Parah

Ia mengaku, perjodohan anaknya dengan anak kerabatnya itu sempat menimbulkan perdebatan di internal keluarga besarnya. Terlebih bagi adik ipar yang merawat anaknya itu.

"Memang sempat ada pertentangan, namun niat baik dari keluarga besan harus kita sambut baik karena untuk menjaga tali silaturahmi agar terus terjalin," pungkasnya.