Pixel Code jatimnow.com

Pelukis Belia Bawa Pesan Lingkungan lewat Pameran di Balai Pemuda Surabaya

Editor : Endang Pergiwati   Reporter : Sahlul Fahmi
Suasana pameran lukisan Raisha Riandra di Galeri Merah Putih Balai Pemuda Surabaya. Pameran berlangsung hingga Sabtu (18/5/2024). (Foto: Dok. Sanggar Daun for jatimnow.com)
Suasana pameran lukisan Raisha Riandra di Galeri Merah Putih Balai Pemuda Surabaya. Pameran berlangsung hingga Sabtu (18/5/2024). (Foto: Dok. Sanggar Daun for jatimnow.com)

jatimnow.com - Gadis belia asal Kota Surabaya, Raisha Riandra (12) menggelar pameran tunggal lukisan berjudul “Belajar Mencintai Pohon” di Galeri Merah Putih, Balai Pemuda Surabaya. Lewat lukisannya, Raisha ingin mengajak masyarakat berupaya menyelamatkan hutan yang kian hari kian terkikis.

Pameran lukisan bertajuk “Belajar Mencintai Pohon”, ini digelar mulai Minggu (12/5/2024) hingga Sabtu (18/5/2024). Pameran dibuka setiap hari dari jam 09.00 WIB hingga 21.00 WIB.

Tentang judul pameran tunggalnya, Raisha menjelaskan, dirinya terinspirasi dari manusia yang bernapas dengan oksigen yang diproduksi pohon, atau tumbuhan kecil lainnya yang berfotosintesis. Ironisnya, justru saat ini banyak sekali pohon yang ditebang.

“Aku baca di internet, berdasarkan data dari Badan Informasi Geospasial (BIG), luas hutan Indonesia telah berkurang sekitar 1,33 juta hektar dalam 5 tahun terakhir. Analisis Greenpeace juga menyebut hutan dan Lahan Gambut di Indonesia yang luasnya setara dengan 8 kali luas Pulau Bali, terbakar dalam 5 tahun terakhir,” jelas siswi kelas 6 SD Islam Al Azhar 11 Surabaya itu.

Atas dasar tersebut, melalui pameran tunggalnya ini, Raisha mengajak masyarakat bersama-sama untuk melakukan upaya penyelamatan hutan mulai hari ini. Jika tidak, kelak mungkin hutan akan menghilang dan punah dari muka bumi.

“Pohon telah berjasa agar manusia bisa bernapas, karena itu harus kita jaga dengan baik. Jangan sampai di masa depan kita mengenal pohon hanya melalui lukisan atau artefak di museum,” pungkas Raisha.

Baca juga:
Pameran Lukisan Hitam Putih di Galeri Dekesda Sidoarjo, Bukan Hanya Soal Warna

Sementara pemilik Sanggar Daun, sekaligus kurator pameran, Arik S. Wartono mengatakan, selain memperingati HUT Sanggar Daun ke-20 dan Hari Menggambar Nasional yang diperingati setap tanggal 2 Mei, pameran ini sekaligus merayakan HUT Raisha ke-12.

“Tanggal 18 Mei 2024 besok, usia Raisha genap 12 tahun,” kata Arik S. Wartono, Selasa (13/5/2024).

Arik melanjutkan, dalam pameran ini Raisha memamerkan 14 lukisan yang dibuat antara tahun 2021 hingga 2024 dengan media cat air dan akrilik di atas kanvas.

Baca juga:
Pameran Tunggal Bayu Kabol di Galeri Surabaya, Wajah-wajah dalam Cermin Diri

“Untuk karya lukis ukuran terkecil adalah 30 x 30 sentimeter. Sedang untuk ukuran terbesar 150 x 100 sentimeter. Selain itu ada 4 karya panel,” jelasnya.

Salah satu karya panel yang dipamerkan adalah karya berjudul “Belajar Mencintai Pohon” tahun pembuatan 2022. Dalam karya ini tersusun 21 panel lukisan menggunakan cat air dan akrilik di atas kanvas berukuran 20 x 20 sentimeter yang disusun 3 baris dengan masing-masing baris terdapat 7 panel karya.