jatimnow.com - Sebagai salah satu persiapan menuju PON XXI 2024 di DI Aceh dan Sumatera Utara (Sumut), Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur memberikan motivasi kepada seluruh atlet dan pelatih di Auditorium Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Rabu (5/6/2024).
Dalam kegiatan bertajuk “Jawa Timur Siap Berprestasi Pada PON XXI 2024 DI Aceh - Sumut Dengan Semangat Wani Menang” ini KONI Jatim mendatangkan motivator nasional, Dr. Aqua Dwipayana, M.I.Kom.
Selama hampir 2 jam, dengan materi yang disertai ilustrasi dan video Aqua terus mengangkat moral dan semangat para atlet dan pelatih untuk mencapai prestasi terbaik di level nasional bahkan internasional. Aqua juga berpesan agar para atlet dan pelatih untuk bersyukur telah terpilih mewakili Jawa Timur.
"Kalian merupakan orang-orang pilihan yang akan mewakili Jatim yang dikenal punya prestasi dalam bidang olahraga," kata Aqua.
Aqua juga menekankan bahwa untuk menjadi atlet berprestasi ada 4 hal penting yang harus dimiliki dalam diri atlet yakni kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas dan kerja tuntas.
Baca juga:
Reses Hari Pertama, La Nyallla Imbau KONI Jatim Segera Gelar Puslatda
“Seorang atlet harus kredibel, berintegritas melaksanakan komitmen, komit pada janji untuk memberi yang terbaik bagi Jatim dengan mempersembahkan medali emas, atau paling minim perunggu," ujarnya.
Sementara Ketua KONI Jatim, M Nabil menjelaskan kegiatan ini digelar agar para atlet dan pelatih yang akan mewakili Jatim di PON XXI 2024 lebih termotivasi sehingga semakin kuat, yakin, dahsyat dan perkasa. Dia juga menegaskan untuk menjadi atlet Jatim harus percaya diri, penuh keyakinan, tapi tidak boleh sombong.
Baca juga:
Megawati Impresif, Voli Putri Jatim Raih Emas Kalahkan Jabar di PON XXI
"Saya berharap dari forum ini bisa membawa prestasi bagi atlet untuk Jatim dan untuk Indonesia di level dunia," tegasnya.
Sebagai informasi tambahan, kegiatan KONI ini dilakukan dalam dua gelombang. Pada gelombang pertama ini diikuti oleh 361 orang terdiri dari 254 atlet dan 197 pelatih dari 18 cabang olahraga (cabor). Sedangkan sisanya akan mengikuti gelombang kedua.