Pixel Code jatimnow.com

Konon Jika Mainkan Lonceng ini Akan Terjadi Kebakaran

Lonceng Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya
Lonceng Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya

jatimnow.com - Selain memiliki kegunaan sebagai penanda adanya kebakaran, sebuah lonceng yang berada di Kantor Dinas Kebakaran Kota Surabaya rupanya memiliki cerita mistis tersendiri.

Percaya atau tidak, konon jika ada yang memainkan dengan cara membunyikan lonceng tersebut, maka biasanya akan ada peristiwa kebakaran.

"Jika lonceng bunyi dua kali, maka sebenarnya semua personel harus bersiap karena ada kebakaran yang terjadi," ujarnya Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Surabaya, Bambang Vistadi, Selasa (18/9/2018).

Ia menambahkan, jika ada yang membunyikan lonceng itu untuk main-main, maka dipastikan akan terjadi kebakaran yang besar. Sehingga memerlukan banyak mobil pemadam untuk memadamkannya.

"Percaya tidak percaya, jika lonceng bunyi untuk main-main, maka itu seolah 'memanggil' peristiwa kebakaran," ujarnya.

Karena itulah, lonceng itu tak boleh dibunyikan sembarang orang kecuali jika memang benar untuk alarm penanda terjadinya kebakaran.

Baca juga:
Pemkab Tuban Ajak Warga jadi Relawan Pemadam Kebakaran, Berminat?

Melihat fungsinya yang penting, semua personel pemadam kebakaran atau masyarakat umum tidak diperkenankan memainkan lonceng itu.

"Kalau personel kami yang bermain-main akan diberi sanksi, bisa berupa push up atau skot jump," ujarnya.

Selain lonceng, ada satu 'tanda' lain jika terjadi kebakaran, yaitu jika ada orang gila yang mengusap-usap mobil pemadam yang terparkir di kantor.

Baca juga:
Tumpahan Oli dari Kendaraan di Kota Malang, Ini Imbauan untuk Pengendara

"Jika tiba-tiba ada orang gila yang datang terus menggosok gosok truk pemadam, bisa jadi tanda ada kebakaran," ujarnya.

Namun, semua tentu akan kembali pada yang maha kuasa. Ia hanya memastikan, jika apa pun keadaannya, semua personel pemadam kebakaran selalu siap siaga jika ada peristiwa kebakaran.