Pixel Code jatimnow.com

SD Muhammadiyah 4 Surabaya Catat Rekor Muri Sedekah 79.000 Botol Plastik

Editor : Zaki Zubaidi  
Penyerahan Rekor Muri kepada Kepala SD Muhammadiyah 4 Surabaya, Edy Susanto. (Foto: Farid for jatimnow.com)
Penyerahan Rekor Muri kepada Kepala SD Muhammadiyah 4 Surabaya, Edy Susanto. (Foto: Farid for jatimnow.com)

jatimnow.com - SD Muhammadiyah 4 Surabaya telah mencatatkan sejarah baru dengan berhasil memecahkan Rekor Muri melalui Program Sebotik (sedekah botol plastik).

Dalam aksi peduli lingkungan ini, sebanyak 79.000 botol plastik berhasil dikumpulkan dan disumbangkan oleh seluruh siswa, guru, dan orang tua.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sekolah dalam meningkatkan kesadaran lingkungan dan mendorong kebiasaan hidup bersih dan hijau di kalangan siswa.

"Program Sebotik bertujuan untuk meminimalisasi sampah plastik dengan mengajak masyarakat untuk mengumpulkan botol plastik bekas yang kemudian didaur ulang menjadi barang-barang yang berguna," kata Kepala SD Muhammadiyah 4 Surabaya, Edy Susanto, Sabtu (24/8/2024).

Baca juga:
Video: SD Muhammadiyah 4 Surabaya Catat Rekor Muri Sedekah 79.000 Botol Plastik

SD Muhammadiyah 4 Surabaya bekerja sama dengan pihak Pusat Studi Perdagangan Dunia (PSPD) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dan Janitra Bhumi Indonesia Consulting.

Kepala Sekolah juga aktif mengikuti Konferensi dan Excursion Circular Economy kerjasama dengan Universitas Hiroshima Bersama prof. Nayaka Ayami dan Prof. Mari Katayanagi dan mendapat penghargaan dari IGPA (Indonesian Green Principle Award) untuk percepatan dalam implementasi 6R (rethink, reuse, reduce, recycle, refuse, dan repair) di sekolah.

Baca juga:
Mudipat Surabaya Menerima Kunjungan Siswa dan Cikgu dari Malaysia

"Rekor ini bukan hanya sebuah pencapaian untuk sekolah kami, tetapi juga merupakan langkah nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan. Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain di seluruh Indonesia untuk turut serta dalam gerakan peduli lingkungan," ujar Ustaz Edy Susanto.