Pixel Codejatimnow.com

Dus Duk Duk Akan Lakukan Ini untuk Perluas Pasar Produknya

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Edwin Fajerial
Founder Dus Duk Duk, Angger Diri Wiranata
Founder Dus Duk Duk, Angger Diri Wiranata

jatimnow.com - Founder Dus Duk Duk, Angger Diri Wiranata mengatakan akan memperluas produknya yang berbahan kardus dengan cara memproduksinya secara massal.

Produk yang akan diproduksi massal berupa mainan untuk dekorasi rumah seperti kepala binatang berbahan kardus.

"Sebenarnya, tahun lalu kami sudah membuat mainan untuk dekorasi rumah ini," kata Angger seusai acara diskusi kepemudaan II di The Residence House of Sampoerna Surabaya, Minggu (23/9/2019).

Hanya saja, produk mainan itu dibuat hanya sekitar 50 unit saja. Akan tetapi, melihat respon masyarakat yang bagus produk itu akan dibuat lagi secara massal.

"Inginnya mulai tahun depan," kata dia.

Bahkan, produk mainan ini, sudah pernah diekspor ke beberapa negara seperti, Las Vegas, Paris, Australia, dan Malaysia.

"Ekspor mainan ini kami lakukan tahun lalu," katanya.

Sedangkan untuk tahun ini, dia masih belum ingin mengekspor terlebih dahulu.

Alasannya, saat ini dia ingin berfokus untuk memproduksinya secara massal.

Baca juga:
Pj Gubernur Adhy Sampaikan Usulan Perubahan Perda RUED di Paripurna DPRD Jatim

"Fokusnya itu dulu," katanya.

Angger menambahkan, tren penggunaan furnitur dan dekorasi kardus saat ini juga sudah merambah ke fashion store maupun pameran berskala besar dan kecil.

"Beberapa fashion store dan pameran-pameran di Jakarta itu ada yang sudah berkolaborasi dengan kami," katanya.

Bahkan, di Bandung ada sebuah cafe itu dari furnitur maupun dekorasinya pakai Dus Duk Duk.

Untuk ke depannya, kata Angger, perusahaannya berharap bisa menyelenggarakan Festival Kardus bersama pelaku usaha material kardus lainnya.

Baca juga:
Kerangka Manusia Misterius Ditemukan Petugas Kebersihan Tol Waru Sidoarjo

Festival ini digunakan untuk bisa memperkenalkan ke masyarakat terkait furnitur dan dekorasi rumah berbahan kardus.

"Sebab, melalui pameran itu banyak poin yang bisa didapatkan. Seperti animo masyarakatnya hingga bisa mengubah mind set masyatakat kalau kardus itu bisa jadi sesuatu yang punya nilai tambah," tukasnya.