jatimnow.com - Bidan memiliki peran penting sebagai garda depan pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya ibu dan anak. Untuk itu, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada para bidan atas pengabdian mereka.
"Saya tidak bisa bayangkan tanpa bidan yang handal dan terampil, para ibu dan anak tidak akan terlayani kesehatannya dengan baik. Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya. Semoga dedikasi panjenengan dicatat dan dibalas Allah SWT sebagai amal soleh," ujarnya, menghadiri acara Gebyar HUT ke-73 Ikatan Bidan Indonesia (IBI) di De Resort Hotel Mojokerto, pada Sabtu (14/9) siang.
Bupati Ikfina juga menegaskan bahwa kesejahteraan para bidan harus mendapat perhatian khusus, agar mereka bisa bekerja dengan baik tanpa gangguan dari faktor eksternal.
“Untuk jaspel yang diterima bidan, monggo kita bicarakan untuk dicari formula terbaik guna menjamin kesejahteraan para bidan agar tidak mengganggu kinerja. Saya mohon para kepala puskesmas selalu ayomi para bidan yang mengabdi di puskesmas,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang IBI Kabupaten Mojokerto, Rany Juliastusti, dalam laporannya, menyampaikan seluruh kegiatan bakti sosial dalam rangkaian HUT ke-73 IBI berlangsung dengan sukses. Di antaranya, pelayanan KB metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) yang dilaksanakan pada Hari Kartini, berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan dan Dinas P2KBP2 Kabupaten Mojokerto.
Tak hanya itu, Rany Juliastusti juga menyebutkan bahwa IBI Kabupaten Mojokerto juga sukses melaksanakan pelayanan imunisasi bayi dan balita secara serempak, serta pemasangan implan kepada 917 akseptor.
"Atas kontribusi ini, IBI Kabupaten Mojokerto berhasil meraih penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas prestasi di bidang pelayanan KB," jelasnya.
Baca juga:
Paslon Pilbup Gresik Siapkan Program BPJS Plus bagi Warga Kurang Mampu
Selain itu, rangkaian bakti sosial yang dilakukan IBI Kabupaten Mojokerto juga mencakup pelayanan ANC, pemeriksaan USG bagi ibu hamil, serta pemberian bantuan vitamin dan susu.
Tidak ketinggalan, pemeriksaan antropometri bagi balita stunting, pemeriksaan mata untuk deteksi dini kelainan refraksi pada balita, donor darah, dan pelayanan KB MKJP berupa IUD dan implan yang melibatkan para bidan, dokter, hingga kader kesehatan di Mojokerto.
Dalam kesempatan yang sama, IBI Kabupaten Mojokerto juga meraih penghargaan Dharma Karya Kencana dari BKKBN sebagai wujud apresiasi atas kontribusi mereka di bidang kesehatan.
Baca juga:
DPRD Surabaya: Program Layanan Kesehatan Wajib Ditunjang Sarpras Ideal
Bupati Ikfina sendiri menerima penghargaan Manggala Karya Kencana pada Hari Keluarga Nasional ke-31 di Semarang, sebagai bentuk pengakuan atas dukungannya dalam program-program kesehatan keluarga dan kependudukan di Mojokerto.
Selanjutnya, apresiasi juga diberikan kepada para bidan yang berhasil mencapai prestasi tertinggi dalam pelayanan kesehatan. Ranting Selatan berhasil meraih juara pertama dalam pencapaian imunisasi dasar lengkap dengan 1.262 bayi, diikuti oleh Ranting Barat 2 dengan 1.212 bayi, dan Ranting Utara 2 dengan 1.185 bayi.
Untuk pencapaian pelayanan KB, juara pertama diraih oleh Ranting Utara 2 dengan 2.887 akseptor, disusul oleh Ranting Selatan dengan 2.553 akseptor, dan Ranting Barat 1 dengan 2.246 akseptor.
Diketahui pada pelaksanaan Gebyar HUT ke-73 IBI juga turut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto dr. Ulum Rokhmat, Kepala DP2KBP2 Kabupaten Mojokerto Sugeng Nuryadi, Rektor Bina Sehat PPNI, Ketua Stikes Majapahit, dan kepala Puskesmas se-Kabupaten Mojokerto.