Pixel Code jatimnow.com

Survei SMRC: Pasangan Mas Dhito - Mbak Dewi Unggul di Pilbup Kediri

Editor : Redaksi   Reporter : Yanuar Dedy
Mas Dhito - Mbak Dewi saat pengundian nomor urut paslon. (Foto: Tim Media Mas Dhito/jatimnow.com)
Mas Dhito - Mbak Dewi saat pengundian nomor urut paslon. (Foto: Tim Media Mas Dhito/jatimnow.com)

jatimnow.com – Survey Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) menyebut Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa jauh mengungguli pesaingnya Deny Widyanarko dan Mudawamah di Pilbup Kediri 2024. Survey itu dilakukan selama periode 12-17 Oktober 2024.

Dengan simulasi surat suara, dukungan kepada pasangan Mas Dhito dan Mbak Dewi sekitar 79,6 persen, sedangkan dukungan kepada pasangan Deny Widyanarko - Mudawamah 13,0 persen.

“Sementara yang tidak tahu/tidak menjawab sekitar 7,5 persen,” kata Direktur Eksekutif SMRC Deni Irvani dalam release yang dikirim Selasa (22/10/2024).

Deni menerangkan, dukungan itu erat dengan popularitas calon yang bersangkutan. Mengerucut pada calon bupati, Hanindhito Himawan Pramana, jauh lebih populer dan banyak dipilih dibanding Deny Widyanarko. Hal itu terlihat Hanindhito dikenal oleh 93 persen warga dibanding Deny Widyanarko yang dikenal oleh 48 persen.

Baca juga:
KPU Kabupaten Kediri Sosialisasikan Pedoman Teknis Kampanye Pilkada 2024

”Selain lebih dikenal, tingkat penerimaan (likeability) Hanindhito juga lebih positif 95 persen dibanding Deny Widyanarko 65 persen,” tambahnya.

Selain faktor popularitas, elektabilitas calon juga berhubungan dengan evaluasi pemilih terhadap kinerja petahana. Survei menemukan 90 persen warga merasa puas terhadap kinerja Hanindhito Himawan Pramana sebagai Bupati Kediri.

Baca juga:
Dorong Santri Hebat, Deny Widyanarko Siapkan Program 1 Pesantren 1 Produk

”Kepuasan warga yang tinggi ini dinilai turut mendorong elektabilitas Hanindhito sekarang ini,” tandasnya.

Sebagai informasi, Survei yang dilakukan SMRC ini menggunakan metode multistage random sampling terhadap masyarakat Kabupaten Kediri di atas 17 tahun. Sedangkan survei menyasar pada 1.210 responden yang dipilih secara acak dengan margin of error 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.