Pixel Code jatimnow.com

Hujan Deras Disertai Angin Kencang Terjang Bojonegoro Selatan, Banyak Pohon Tumbang

Editor : Yanuar D   Reporter : Misbahul Munir
Pohon tumbang Jalan Dander - Ngasem (dok. Whatsapp Grup)
Pohon tumbang Jalan Dander - Ngasem (dok. Whatsapp Grup)

jatimnow.com - Hujan deras disertai angin kencang mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Bojonegoro bagian selatan, Kamis (31/10/2024) petang. Akibat peristiwa itu sejumlah pohon tumbang melintang di tengah jalan dan mengganggu aktivitas warga. 

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Bojonegoro Ahmad Gunawan melalui Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Damkarmat Bojonegoro, Zainul Ma'arif mengungkapkan sedikitnya ada 6 laporan pohon tumbang di sejumlah titik Kecamatan yang berbeda. 

"Sore ini ada 6 titik pohon tumbang," ujar Arif sapaan akrabnya. 

Adapun berberapa titik lokasi pohon tumbang tersebut yakni di Jeblokan ruas Jalan Temayang - Bubulan, selanjutnya di Wilayah Desa Ngunut Kecamatan Dander tepatnya di ruas Jalan Dander - Ngasem. 

Kemudian di Kawasan Wisata Kayangan Api melintang di ruas Jalan Dander - Ngasem. Lalu, di selatan pertigaan Paldaplang ruas Jalan Paldaplang - Sekar. 

Baca juga:
Hujan Angin Terjang Lamongan, Rumah hingga Pasar Rusak

"Alhamdulillah semua sudah berhasil dievakuasi, total sekitar 15 barang pohon yang tumbang," jelasnya. 

Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa tersebut, namun akibat tumbangnya pohon itu membuat lalulintas dan aktifitas warga sempat lumpuh karena terhalang pohon. 

Baca juga:
Puluhan Rumah hingga Masjid di Lamongan Rusak Diterjang Hujan Es

Sementara itu, informasi yang dihimpun hujan deras disertai angin sore ini mengguyur sejumlah Kecamatan bagian selatan Bojonegoro yakni meliputi wilayah Kecamatan Temayang, Gondang, Sugihwaras, Sekar, Dander dan Ngasem. 

Selain itu, sejumlah rumah warga di Kecamatan Ngasem disebut mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang. Untuk itu masyarakat diimbau agar tetep waspada mengingat saat ini telah memasuki peralihan musim atau musim pacaroba.