Pixel Codejatimnow.com

Gegerkan Warga Ponorogo, Pendukung Salah Satu Capres Panjat Patung

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Mita Kusuma
Pemuda berinisial RM saat memanjat Patung Warok setinggi 10 meter di pertigaan Ngepos Ponorogo, Kamis (27/9/2018).
Pemuda berinisial RM saat memanjat Patung Warok setinggi 10 meter di pertigaan Ngepos Ponorogo, Kamis (27/9/2018).

jatimnow.com - Pemuda berinisial RM yang mengaku warga Palembang sempat membuat geger Warga Ponorogo. Pasalnya, santri salah satu Pondok Pesantren di Ponorogo tersebut nekat memanjat Patung Warok setinggi 10 meter di pertigaan Ngepos Ponorogo, Kamis (27/9/2018).

RR sempat berkicau macam-macam. Mulai dari pengakuannya sebagai warga Palembang. Kemudian RR juga mengklaim cinta Ponorogo, cinta NKRI, siap mati demi NKRI sampai siap memenangkan Prabowo. Tapi juga cinta Jokowi.

"Ya tadi kicauannya begitu. Ujung-ujungnya memang siap memenangkan Prabowo. Tapi juga cinta Jokowi," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkab Ponorogo, Supriyadi.

Supriyadi menjelaskan, sebenarnya RR sudah beraksi mulai pagi mengelilingi alun-alun dengan kicauan yang sama.

"Setelah diamankan oleh anggota saya. RR sempat minta pulang dengan naik bus. Sudah kami kabulkan," terangnya.

Namun rupanya, RR nekat. Di tengah-tengah bus berangkat, ia meloncat turun di depan kantor DPD Golkar. Menurutnya, RR nekat berlari hingga 1 km menuju patung di Ngebpos.

Baca juga:
Golkar Jatim Mantap Usung Airlangga Jadi Capres 2024

"Langsung naik tadi. Langsung mengicaukan seperti yang saya tadi tirukan. Kejadiannya sore," terangnya.

Saat itu pula, 20 anggota Satpol PP yang sedang piket langsung turun ke lapangan membujuk si RR supaya turun. "Negosiasi sampai 30 menit. RR naik pukul 15.30 Wib dan turun pukul 16.00 Wib dengan dibantu anggota," tambahnya.

Kejadian tersebut sempat menjadi tontonan. Sehingga, anggota Polres Ponorogo juga ikut turun untuk mengurai kemacetan.

Baca juga:
Jokowi dan Prabowo Bertemu, Ini Tanggapan Gubernur Khofifah