Pixel Code jatimnow.com

6 Fakta Menarik Greenland, Negara Terdingin dengan Dataran Beku

Editor : Redaksi  
Greenland (foto: Pinterest)
Greenland (foto: Pinterest)

jatimnow.com - Greenland terkenal karena suhu ekstremnya, terutama di musim dingin. Meskipun disebut Greenland (Tanah Hijau), sebagian besar wilayahnya adalah hamparan es dan salju. Dengan suhu yang dapat mencapai -70°C. Namun dibalik dataran beku itu, ada beberapa fakta menarik tentang Greenland, yang menjadi salah satu tempat terdingin di bumi:

1. Pulau Terbesar di Dunia 

Greenland merupakan pulau, namun bukan termasuk benua. Secara geografis, Greenland terletak di antara Samudra Arktik dan Atlantik. Dengan luas wilayah sekitar 2,16 juta kilometer persegi, menjadikannya sebagai pulau terbesar di dunia. Hampir 80% dari wilayah ini tertutup oleh es tebal yang diperkirakan telah berusia lebih dari 400.000 tahun. Lapisan es ini bukan hanya menjadi ciri khas Greenland, tetapi juga salah satu penyimpan cadangan air tawar terbesar di bumi.

2. Diakui Denmark, Kelola Kebijakan Mandiri

Pada tahun 1953, Greenland secara resmi menjadi bagian dari Kerajaan Denmark. Meski demikian, sejak tahun 1979, wilayah ini telah memperoleh otonomi sendiri untuk mengatur kebijakan internal, termasuk pengelolaan sumber daya alamnya. Sebagian besar penduduknya adalah orang Inuit, yang merupakan penduduk asli Arktik, dan keturunan dari penjajah Denmark.

3. Fenomena Matahari Tengah Malam dan Malam Polar

Greenland mengalami fenomena matahari tengah malam selama musim panas, di mana matahari tidak pernah tenggelam. Fenomena matahari tengah malam terjadi setiap tahun, dari bulan Mei hingga Juli. Selama periode ini, matahari terlihat di langit selama 24 jam sehari, menciptakan siang yang terus-menerus. 

Secara ilmiah, fenomena ini terjadi karena posisi geografis Greenland yang sangat utara, sehingga mengakibatkan matahari tetap berada di atas untuk jangka waktu yang lama selama bulan-bulan musim panas. Sebaliknya, di musim dingin, Greenland mengalami malam polar, di mana matahari tidak terbit selama berminggu-minggu.

4. Populasi Penduduk Rendah

Greenland menjadi salah satu wilayah dengan kepadatan penduduk terendah di dunia. Dari total wilayahnya hanya seluas 410 ribu km persegi yang bisa ditempati oleh manusia. Jumlah populasinya pun terbilang sedikit yang mendiami tempat ini hanya ada sekitar 57.000 jiwa. 

Baca juga:
PCNU dan MUI Sampang Kecam Pembakaran Alquran di Denmark

Sebagian besar penduduknya adalah orang Inuit yang telah tinggal di Greenland sejak abad ke-13. Mereka sebagian besar penduduk tinggal di pesisir barat daya, yang mana iklimnya lebih bersahabat untuk manusia. 

5. Budaya dan Perekonomian Penduduk 

Penduduk Greenland, rata-rata di dominasi orang Inuit, memiliki budaya yang kental dan sangat kaya. Tradisi mereka mencakup musik, seni ukir, dan tradisi berburu yang diwariskan secara turun-temurun. Salah satu tradisi unik adalah kayak, perahu kecil yang dirancang untuk berburu di perairan dingin.

Sedangkan untuk perekonomiannya, penduduk setempat masih mengandalkan sumber daya alam seperti perikanan, tambang, dan pariwisata.

6. Ancaman Perubahan Iklim

Baca juga:
Siapa Berjumpa Italia di Final Euro 2020, Denmark atau Inggris?

Greenland menghadapi dampak serius dari pemanasan global. Peningkatan suhu menyebabkan lapisan es Greenland mencair dengan cepat, yang mengakibatkan naiknya permukaan air laut.

Sejak tahun 2003, wilayah timur laut Greenland telah kehilangan lebih dari 10 miliar ton es setiap tahunnya. Jika hal ini terus berlanjut, diperkirakan akan menyebabkan kenaikan tingkat air laut secara global, yang mengancam berbagai wilayah pesisir di seluruh dunia.

Meski dikenal karena suhu ekstremnya, Greenland adalah tempat yang menyimpan keindahan alam keindahan alam dan budaya yang unik, sekaligus sebagai pengingat akan dampak perubahan iklim di bumi.

 

Reporter: Aulia

Kiai Cabul di Trenggalek Didakwa 5 Pasal Berlapis
Patroli

Kiai Cabul di Trenggalek Didakwa 5 Pasal Berlapis

"Jadi ada 3 UU yang didakwakan terhadap terdakwa, yakni UU perlindungan anak, tindak pidana kekerasan seksual dan KUHP," papar Kasi Pidana Umum Kejari Trenggalek, Yan Subiyono.