jatimnow.com - Usai proses pembangunan Lapangan Gajah Mada di Jalan Sumargo, Sidiharjo, Lamongan, dlanjutkan dengan penanaman 150 pohon. Penanaman ini bagian dari upaya menciptakan ruang terbuka hijau.
Berbagai jenis pepohonan yang ditanam di kawasan tersebut, di antaranya Tabebuya, Ketapang Kencana hingga Trembesi. Adapun penanaman pohon, diikuti Forkopimda dan jajaran OPD, serta perangkat kecamatan setempat.
"Ini adalah penanaman pohon pertama yang dilakukan di Lapangan Gajah Mada. Penanaman ini memang kita laksanakan saat musim hujan agar tanaman bisa tumbuh dengan baik," tutur Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, Jumat (3/1/2024).
Disebut sebagai ruang publik kedua, Lapangan Gajah Mada akan menerapkan konsep ruang terbuka hijau yang dilengkapi juga dengan tempat olahraga, playground yang sesuai dengan standar keamanan.
Baca juga:
Pedagang Jagung dan Arang di Lamongan Kecipratan Berkah Tahun Baru
"Sama seperti Alun-alun Lamongan, di sini nanti juga akan ada ruang terbuka hijau, tempat olahraga, tempat bermain, yang akan dibangun secara bertahap. Penghijauan diawali dengan penanaman pohon, ke depan juga akan dibangun taman," jelas Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lamongan, Andhy Kurniawan.
Diungkapkan oleh Andhy, penghijauan sangat penting untuk menghadirkan kenyamanan masyarakat dalam menikmati Lapangan Gajah Mada sebagai tempat olah raga hingga kegiatan rekreatif lainnya.
Baca juga:
5 Spot Nongkrong Asyik Nikmati Malam Tahun Baru 2025 di Lamongan
"Meskipun masih dalam proses pembangunan, antusias masyarakat yang hadir untuk melakukan olahraga di sini. Kalau pagi memang masih teduh, namun saat pukul 8 hingga 9 pagi sudah mulai terik. Sehingga penanaman pohon di sini sangat diperlukan, agar Lapangan Gajah Mada teduh dan menghadirkan kenyamanan bagi masyarakat," ungkapnya.
Sebelumnya, di lapangan seluas 12 hektar ini juga sudah ditanami 50 pohon buah mangga oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Lamongan. Untuk jenis pohon berbuah ditempatkan di area belakang.