jatimnow.com - Kick off program Makan Bergizi Gratis (MBG) hari pertama di Sidoarjo sukses menyentuh 3000 siswa.
Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Sidoarjo, Faridah Farah Zakiyah menyampaikan, MBG yang diberikan ini memiliki kualitas dan stadard yang berbeda.
Takaran gizi yang diberikan dalam setiap harinya, kategori anak kecil (PAUD-Kelas 3 SD) 500-550 kalori, sedangkan untuk dewasa (kelas 3 SD-SMA dan ibu hamil) 660-700 kalori.
"Untuk kebutuhan gizi dalam satu tepak makan kita bagi menjadi dua," kata Faridah, Senin (6/1/2024).
Sementara, dalam pendistribusiannya, pihaknya membagi menjadi dua gelombang. Gelombang pertama pada pukul 08.30 WIB dan gelombang kedua pukul 10.30 WIB.
Terpisah, Plt Bupati Sidoarjo Subandi memberikan apresiasi terealisasinya program Makan Bergizi Gratis (MBG) hari pertama kali ini.
Baca juga:
Ribuan Siswa di Modung Bangkalan Nikmati MBG, Kecamatan Lain Sabar Dulu
"Pertama, tentu kita sebagai pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada Pak Prabowo dengan makanan gratis bergizi bagi anak sekolah yang diterimakan di Kabupaten Sidoarjo," ucapnya.
Ia mengungkapkan program MBG nantinya akan berdampak signifikan pada perekonomian warga Sidoarjo karena dapat menyerap tenaga kerja.
"Program ini sangat bagus dan pas kalau ini diterapkan bagi anak-anak sekolah kabupaten Sidoarjo. Selain menjadikan anak-anak sehat juga menjadikan mereka kuat," jelasnya.
Baca juga:
Menu Makan Bergizi Gratis di Tulungagung Diperiksa BPOM, Ini Hasilnya
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sidoarjo, Tirto Adi menyampaikan, pada kick off MBG hari ini sukses berjalan di satu titik.
Satu titik ini, sukses menyentuh 3000 siswa. Besok, produksi akan ia tingkatkan. Sasarannya kepada siswa SD-SMP sebanyak ratusan ribu, tidak termasuk TK dan kelompok bermain.
"Data yang sudah masuk ke Kodim, untuk KB-TK berjumlah 63 ribu lebih di 2628 sekolah sedangkan SD-SMP mencapai 218 ribu di 778 sekolah, ," pungkasnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-74534-kick-off-program-makan-bergizi-gratis-di-sidoarjo-sentuh-3000-siswa