jatimnow.com - Puluhan siswa di SDN Pangongsean 1 Sampang harus belajar dengan waswas setiap hari. Pasalnya, sekolah yang mereka tempati sudah tak layak huni dan rawan ambruk.
Bahkan sebagian siswa belajar di halaman parkir akibat atap ruang kelas telah ambruk.
Kepala SDN Pangongsean 1, Maskur Taufiq mengatakan, dari 6 ruang kelas yang ada, hanya ada dua ruang kelas yang masih bisa ditempati. Akibatnya, puluhan siswa harus berbagai ruangan dengan disekat.
"Sebagian ruang kelas masih bisa digunakan namun ya harus disekat supaya siswa dari kelas lain bisa masuk," ujar Maskur, Jumat (17/1/2025).
Ia mengaku, sejak diterjang angin kemarin, sejumlah ruang kelas atapnya ambruk. Ia lalu memindahkan kegiatan belajar mengajar di halaman parkir.
Baca juga:
DPRD Bangkalan Prioritaskan Sekolah Rusak di 2025
"Kami khawatir kalau semakin ambruk bisa membahayakan anak-anak kami. Jadi kami pindahkan ke halaman parkir supaya anak-anak bisa tetap belajar," imbuhnya.
Selama ini, menurut Maskur, musim hujan selalu membuat pihak sekolah waswas. Bahkan, jika hujan deras, siswa dipulangkan karena kelas bocor dan khawatir terjadi angin kencang yang membuat bangunan sekolahnya ambruk.
"Untuk pengajuan bantuan sudah kami lakukan sejak dua tahun lalu. Insya Allah tahun ini bisa direnov namun kami belum tau kapan," ungkapnya.
Baca juga:
SMKN 3 Pulau Mandangin Sampang Diterjang Banjir Rob, Fasilitas Sekolah Rusak
Ia berharap, kondisi sekolahnya masuk dalam program prioritas pemerintah untuk dilakukan perbaikan. Sebab, jika tak kunjung diperbaiki, ia khawatir kondisinya semakin parah.
"Kami juga ingin anak-anak didik kami bisa fokus belajar tanpa khawatir dengan kondisi bangunan sekolah yang sudah rusak ini," pungkas Maskur.