jatimnow.com - Tidak selang beberapa jam dari peristiwa penemuan bayi di saluran irigasi Dusun Krajan Desa Darungan Kecamatan Tanggul Jember, polisi berhasil mengungkap terduga pembuang bayi adalah seorang pelajar.
Karena terduga pelaku masih berstatus pelajar di bawah umur, pihak kepolisian membawa terduga ke Bengkel Jiwa, tempat pembinaan ABH (Anak Berhadapan Hukum) dan bukan penjara.
"Sudah di Bengkel Jiwa, karena anaknya (terduga pelaku) di bawah umur," kata Kasat Reskrim Polres Jember, Angga Riatma saat dikonfirmasi melalui telepon, Minggu (26/1/2025).
Saat ini, pihaknya sedang melakukan pemeriksaan pada terduga pelaku dan belum bisa menyampaikan secara detail, termasuk motif tindakan itu.
"Iya, masih anak-anak, sekolah," sebut Angga.
Baca juga:
Bayi Perempuan Ditemukan Warga di Saluran Irigasi Desa Darungan Jember
Polisi mengamankan terduga pelaku tidak sampai 24 jam dan hanya hitungan jam, pasca-berita terkait kejadian tersebut viral di media massa.
"Kalau diamankan sudah 5 jam, pas ada berita kita amankan," akunya.
Namun informasi yang berhasil dihimpun wartawan, terduga pelaku pembuang bayi tinggalnya tidak jauh dari lokasi penemuan. Diketahui, terduga pelaku adalah pelajar di salah satu sekolah menengah atas di Kecamatan Tanggul.
Baca juga:
Warga Jember Temukan Bayi Laki-laki Dibuang, Ada Suara Tangis Dikira Musang
Polisi hingga saat ini melakukan pemeriksaan, terkait dengan motif terduga pelaku membuang bayinya tersebut.
Diberitakan sebelumnya, bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan di saluran irigasi yang terletak di Dusun Krajan Desa Darungan Kecamatan Tanggul Jember. Bayi yang diduga dibuang orang tuanya ini ditemukan dengan kondisi sudah meninggal, namun masih lengkap dengan tali pusarnya, di saluran irigasi samping rumah warga pada pukul 06.00 WIB.
