Pixel Code jatimnow.com

Bupati Fawait Bakal Bangun Street Food di Jember, Begini Kata Akademisi

Editor : Redaksi   Reporter : Sugianto
Dosen STIA Jember Alifian Rizzalul Ahmad (foto: Kominfo Jember for jatimnow.com)
Dosen STIA Jember Alifian Rizzalul Ahmad (foto: Kominfo Jember for jatimnow.com)

jatimnow.com - Bupati Jember Muhammad Fawait berencana akan membangun kawasan street food, seorang akademisi Alifian Rizzalul Ahmad menyarankan ada Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang berdampak Pedagang Kaki Lima (PKL) mendapatkan keamanan.

"Saya apresiasi Pemkab Jember yang rencana akan membuat street food, yang nantinya akan mengakomodir teman-teman UMKM, baik PKL maupun UKM yang sudah terdaftar," katanya, Jumat (23/5/2025).

Memang sejatinya, sesuai aturan di Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2012 itu memang sudah tugas Pemkab Jember untuk memberikan lokasi penempatan bagi para PKL.

"Cuma, yang ingin saya sarankan kepada pemkab. Bahwa PKL itu sejauh ini belum bisa memberikan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD)," ungkapnya.

Baca juga:
Bupati Fawait Targetkan Kopi Silo Jember Kembali Eksis di Luar Negeri

Sehingga, jika seandainya street food nanti ini benar-benar dilaksanakan, alangkah lebih baiknya sekalian membuat regulasi yang membuat PKL memberikan PAD.

"Entah itu dalam bentuk retribusi atau seperti apa. Sehingga para PKL tidak dianggap mengganggu, direndahkan dan PKL bisa memberikan retribusi, sehingga mereka berjualan aman," harapnya.

"Jadi, yang ingin saya sampaikan bahwa ini sudah pernah dilakukan di Kota Magelang, di kota lain juga ada. Tinggal study banding saja kita. Jadi PKL kedepan lebih tertata, dan juga bisa menyumbang PAD," lanjutnya.

Baca juga:
Alasan Dibalik Pelatihan Barista Pemkab Jember

Dosen STIA Pembangunan Jember menyatakan, untuk saat ini dana transfer dari pusat sudah dikurangi, sehingga Pemkab juga tidak bisa lagi mengharapkan dana transfer. 

"Jadi bagaimana PAD terus naik," tegasnya.