jatimnow.com - Desain gambar revitalisasi Alun-alun Sidoarjo lanjutan beredar. Ada beberapa spot yang akan dibangun. Diantaranya area olahraga, bermain dan lainnya.
Dari design pembangunan Alun-alun Sidoarjo yang baru, banyak yang bertanya mengenai area tempat parkir kendaraan. Karena belum tergambar dengan jelas.
Wajah baru Alun-alun Sidoarjo nampak lebih cantik dan modern. Dari desain itu, potensi besar jumlah kunjungan dari masyarakat lebih banyak. Butuh tempat parkir yang lebih luas.
Kepala Bidang Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo, Hery Santoso menjelaskan bahwa tempat parkir Alun-alun Sidoarjo berada di tepi jalan.
"Parkirnya nanti di tepi jalan. Sisi barat dan dan Selatan," kata Hery saat dikonfirmasi, Rabu (28/5/2025).
Desain alun-alun Sidoarjo
Nanti, jalan di sisi barat dan selatan akan di perlebar 5 meter. Jalan tersebut akan dibuat parkir. Menurut Hery, rencana parkir tepi jalan sudah melalui kajian. Termasuk parkir Masjid Agung juga di tepi jalan.
Kalau sekarang, parkir kendaraan di masukan ke dalam area Alun-alun Sidoarjo. Baik di sisi barat dan selatan juga dimasukan ke dalam.
"Penempatan parkir tepi jalan sudah di kaji. Nanti yang mengatur parkirnya Dishub," ujarnya.
Untuk diketahui, revitalisasi Alun-alun Sidoarjo sudah selesai lelang. Pemenangnya adalah PT. Samudra Anugrah Indah Permai dengan nilai kontrak sekira Rp24,6 miliar.
Ia juga mengatakan bahwa proses tanda tangan kontrak sudah dilaksanakan pada pekan lalu.
"(Revitalisasi) Alun-alun Sidoarjo sudah berkontrak, minggu kemarin. Sekarang persiapan lokasi," kata Hery
Sementara untuk proses pengerjaan proyek lanjutan revitalisasi Alun-alun Sidoarjo dijadwalkan selesai dalam tujuh bulan kedepan. Terhitung sejak bulan Mei.
"Untuk masa kontrak kerja selama 7 bulan. Sejak bulan Mei sampai November 2025," ungkapnya.
Revitalisasi Alun-alun Sidoarjo yang menelan anggaran puluh miliar tersebut akan digunakan untuk melengkapi berbagai fasilitas dengan dibagi ke beberapa zona.
Fasilitas yang akan dibangun adalah diantaranya, zona lansia, zona balita dan anak-anak serta zona outdoor untuk fitnes. Kemudian fasilitas disabilitas.
Baca juga:
Pelaku UMKM di Sidoarjo Bisa Manfaatkan Kurda, Suku Bunga Hanya 2 Persen Per Tahun
"Fasilitas ini untuk menunjang keindahan dan kemanfaatan Alun-alun Sidoarjo untuk semua masyarakat," pungkasnya.
DPRD Soroti Kapasitas Parkir
Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo, Choirul Hidayat
Dalam denah gambar revitalisasi Alun-alun Sidoarjo tidak terlihat jelas lokasi parkir untuk kendaraan.
Sisi barat dan selatan yang selama ini menjadi lokasi parkir akan dihilangkan. Hal ini memunculkan pertanyaan dari berbagai kalangan.
Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo, Choirul Hidayat juga menyangsikan tempat parkir untuk kendaraan setelah Alun-alun Sidoarjo setelah selesai di revitalisasi.
"Kondisi itu memang sedang banyak ditanyakan beberapa kalangan. Saya sendiri juga sempat bertanya, pas lihat gambarnya kok tidak ada area parkir,” kata Chairul Hidayat.
Dia menambahkan, setelah Alun-alun dibangun lebih bagus dan lebih cantik otomatis pengunjung akan semakin banyak. Sekarang saja, ketika weekend tempat parkir yang ada tidak mampu menampung jumlah kendaraan.
Baca juga:
Pemkab Sidoarjo Targetkan 2.010 Penerima Beasiswa di Tahun 2025, Ditutup 30 April
Ketika sudah overload, tempat parkir ditaruh di bahu jalan. Dan itu bisa menganggu lalulintas.
"Belum lagi parkiran untuk jemaah Masjid Agung. Selama ini kan menjadi satu dengan parkiran di sebelah barat alun-alun tersebut,” lanjut politisi PDI Perjuangan tersebut.
Komisi C DPRD Sidoarjo sempat mempertanyakan ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) beberapa waktu lalu.
Ketika itu disampaikan bahwa area parkir ditempatkan di tepi jalan. Sebelah barat dan sebelah selatan.
Nah, pertanyaannya apakah mampu menampung kendaraan ketika parkirnya hanya di bahu jalan.
"Nah ini yang harus dipastikan, jangan sampai nanti alun-alun sudah bagus, tapi jalan disekitarnya macet, karena banyak kendaraan parkir di bahu jalan," tandasnya.
Reporter: Kacong