Pixel Code jatimnow.com

Warga Binaan Lapas Kediri Panen 220 Kilogram Lele

Editor : Yanuar D  
Warga binaan Lapas Kediri panen lele. (Foto: Lapas Kediri/jatimnow.com)
Warga binaan Lapas Kediri panen lele. (Foto: Lapas Kediri/jatimnow.com)

jatimnow.com - Lapas Kelas IIA Kediri menunjukkan komitmennya dalam pembinaan kemandirian warga binaan melalui panen raya lele di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lakuli, pada Selasa (1/7/2025). Hasil panen ini mencapai 220 kilogram lele, berasal dari 2.000 bibit yang dibudidayakan selama empat bulan terakhir.

Panen ini merupakan bagian dari rangkaian pembinaan produktif berbasis pertanian dan perikanan yang rutin dilaksanakan Lapas Kediri. Lele hasil budidaya dijual ke masyarakat sekitar serta pihak ketiga dengan harga terjangkau, yakni berkisar Rp17.000 hingga Rp18.000 per kilogram.

Skema ini membuka peluang interaksi sosial serta memperkenalkan kontribusi nyata warga binaan dalam roda ekonomi lokal.

Lebih dari sekadar panen, keberhasilan ini mencerminkan pendekatan berkelanjutan yang memadukan pelatihan keterampilan dengan praktik langsung di lapangan. Para warga binaan tidak hanya dilatih secara teori, tetapi juga diberdayakan melalui pengalaman nyata agar memiliki bekal hidup yang kuat setelah masa pidana berakhir.

Baca juga:
Petugas Gabungan Geledah Kamar Tahanan Lapas Kediri, Ada Sajam Rakitan

Kalapas Kediri, Solichin, menyatakan bahwa program ini merupakan bentuk nyata dari pelaksanaan 13 program akselerasi Kementerian Hukum dan HAM bidang Pemasyarakatan.

“Program ini merupakan implementasi nyata dari salah satu dari 13 program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya dalam mendukung ketahanan pangan melalui pemberdayaan warga binaan,” ujar Solichin.

Baca juga:
Napi Teroris Jaringan JI Jawa Timur Bebas dari Lapas Kediri

Lebih jauh, panen raya ini mempertegas posisi Lapas Kediri sebagai lembaga yang adaptif dan selaras dengan agenda nasional.

Visi Presiden RI dalam penguatan ketahanan pangan dan program reintegrasi sosial diwujudkan melalui kegiatan yang memberi manfaat berkelanjutan, baik bagi warga binaan maupun masyarakat luas.