Pixel Code jatimnow.com

Esports Ladang Prestasi Baru, Dispora Jatim Bidik PON 2028 dan Panggung Dunia

Editor : Yanuar D  
Kadispora Jatim, Hadi Wawan Guntoro (kaos hijau), usai membuka pertandingan cabang olahraga esports dalam gelaran Porprov Jatim IX/2025 di Lippo Plaza, Kota Batu. (Foto: Kominfo Jatim/jatimnow.com)
Kadispora Jatim, Hadi Wawan Guntoro (kaos hijau), usai membuka pertandingan cabang olahraga esports dalam gelaran Porprov Jatim IX/2025 di Lippo Plaza, Kota Batu. (Foto: Kominfo Jatim/jatimnow.com)

 

jatimnow.com - Esports bukan lagi sekadar hobi, tetapi telah menjelma menjadi cabang olahraga berprestasi yang menjanjikan. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Timur, Hadi Wawan Guntoro, saat membuka pertandingan cabang olahraga esports dalam gelaran Porprov Jatim IX 2025 di Lippo Plaza, Kota Batu. 

Menurutnya, esports kini menjadi pilihan relevan bagi generasi muda yang tumbuh di era digital. 

“Esports bisa jadi jalur positif bagi anak-anak muda yang belum menemukan minat di olahraga konvensional. Ini olahraga yang menuntut fokus, strategi, refleks cepat, dan kerja sama tim," ujarnya, dilansir melalui laman Kominfo Jawa Timur, pada Rabu (2/7/2025).

Hadi Wawan menyebut Porprov sebagai ajang uji coba pembinaan atlet esports di daerah. Ia pun optimistis bahwa Jawa Timur bisa menargetkan prestasi lebih tinggi, mulai dari PON 2028 hingga level internasional.

Baca juga:
Kontingen Drumband Gresik Raih Juara Umum, Borong 11 Medali di Porprov IX Jatim

Lebih dari sekadar kompetisi, Porprov Jatim IX disebutnya punya potensi ekonomi yang besar. Dengan estimasi 500 hingga 1.000 pengunjung per hari, even ini menjadi ruang yang menarik untuk menggeliatkan ekonomi kreatif, UMKM, hingga pariwisata lokal.

“Porprov ini bukan cuma ajang olahraga, tapi juga daya tarik ekonomi dan wisata. Bayangkan, ribuan orang datang ke Batu setiap hari untuk menonton esports. Ini peluang besar,” tambahnya.

Baca juga:
Perjuangan Atlet IBC-MMA Kediri Raih Emas Porprov Jatim 2025, Sempat Dijegal

Cabang esports dalam Porprov tahun ini mempertandingkan berbagai nomor gim populer dan memperebutkan total 54 medali emas, perak, dan perunggu. Persaingan pun berlangsung ketat, karena beberapa tim telah memiliki pengalaman di level nasional, seperti tim eFootball asal Kota Malang yang sebelumnya tampil di turnamen skala nasional.

Cabang esports diikuti 322 atlet dan 70 official dari 33 kabupaten/kota se-Jawa Timur,  Empat nomor resmi yang dipertandingkan adalah: PUBG Mobile (Putra) – diikuti 17 kabupaten/kota, Free Fire (FF Putra) – diikuti 21 kabupaten/kota, eFootball (Putra) – diikuti 17 kabupaten/kota, Mobile Legends: Bang Bang (MLBB Putra) – diikuti 22 kabupaten/kota.