Pixel Code jatimnow.com

Foto: Perempuan Penjaga Tembakau

Editor : Tim Jatimnow   Reporter : Ali Masduki
Para pekerja perempuan sedang melakukan kegiatan unting daun tembakau. Kegiatan ini dilakukan untuk membedakan daun per unting sesuai merk, ukuran, juga keutuhan daun. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com
Para pekerja perempuan sedang melakukan kegiatan unting daun tembakau. Kegiatan ini dilakukan untuk membedakan daun per unting sesuai merk, ukuran, juga keutuhan daun. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

jatimnow.com - Di balik cita rasa eksklusif cerutu premium yang dinikmati oleh para penikmatnya di seluruh dunia, tersembunyi kisah inspiratif mengenai dedikasi perempuan-perempuan pekerja di gudang tembakau PTPN I Regional 5, Jember, Jawa Timur.

Pemeliharaan tanaman dengan pengaplikasian pestisida. Foto: Ali Masduki/JatimNow.comPemeliharaan tanaman dengan pengaplikasian pestisida. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

Senyum mereka bukan hanya sekadar ekspresi, melainkan menggambarkan semangat dan kebanggaan mendalam dalam memberikan kontribusi nyata pada industri tembakau Indonesia. Sebuah sektor strategis yang turut menyumbang signifikan terhadap pendapatan negara melalui cukai hasil tembakau (CHT) dan ekspor.

Para pekerja perempuan sedang melakukan kegiatan unting daun tembakau. Kegiatan ini dilakukan untuk membedakan daun per unting sesuai merk, ukuran, juga keutuhan daun. Foto: Ali Masduki/JatimNow.comPara pekerja perempuan sedang melakukan kegiatan unting daun tembakau. Kegiatan ini dilakukan untuk membedakan daun per unting sesuai merk, ukuran, juga keutuhan daun. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

Proses panjang dan penuh ketelitian menjadi kunci untuk menghadirkan tembakau berkualitas ekspor yang menjadi bahan utama cerutu premium. Dari pengolahan daun hingga tahap pengemasan akhir, tangan-tangan terampil para perempuan pekerja ini memainkan peran penting yang sulit digantikan.

Keahlian dan dedikasi yang mereka miliki memastikan bahwa setiap helai daun tembakau memenuhi standar kualitas tinggi, sehingga cerutu yang dihasilkan memiliki aroma dan cita rasa khas yang tak tertandingi.

Baca juga:
Rahasia Tembakau, Manfaat Kesehatan yang Tak Terduga!

Pekerja sedang melakukan kegiatan sortasi daun tembakau. Daun disortasi berdasarkan kerataan warna, ukuran dan ketebalan daun. Foto: Ali Masduki/JatimNow.comPekerja sedang melakukan kegiatan sortasi daun tembakau. Daun disortasi berdasarkan kerataan warna, ukuran dan ketebalan daun. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

Bagi mereka, pekerjaan ini bukan sekadar rutinitas. Para perempuan di gudang tembakau ini adalah penjaga Warisan budaya dan tradisi industri yang telah mengakar kuat di Jember dan Indonesia.

Perembuan di ladang tembakau bukan hanya menghasilkan produk bernilai tinggi, tetapi juga menjaga kelangsungan industri yang menjadi pilar ekonomi daerah dan bangsa. Senyum mereka menjadi cerminan kebanggaan serta dedikasi yang tak ternilai.

Baca juga:
Disidak DPRD Bojonegoro, Sata Tec Janji Jaga Lingkungan dan Serap Pekerja Lokal

Kegiatan fermentasi daun dilakukan tepat setelah daun usai diolah di gudang pengering. Kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan warna dan aroma daun tembakau. Foto: Ali Masduki/JatimNow.comKegiatan fermentasi daun dilakukan tepat setelah daun usai diolah di gudang pengering. Kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan warna dan aroma daun tembakau. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

Harum cerutu premium yang menggoda indera, selain menjadi kegemaran para penikmat cita rasa eksklusif, adalah bukti nyata peran perempuan dalam memajukan perekonomian Indonesia melalui tangan-tangan penuh keahlian dan cinta.

Para pekerja perempuan di gudang pengolah sedang melakukan persiapan penyajian daun tembakau grade filler. Persiapan dilakukan secara teliti dan seksama agar sampel daun dapat benar-benar mewakili keseluruhan partai daun yang disajikan kepada calon pembeli. Foto: Ali Masduki/JatimNow.comPara pekerja perempuan di gudang pengolah sedang melakukan persiapan penyajian daun tembakau grade filler. Persiapan dilakukan secara teliti dan seksama agar sampel daun dapat benar-benar mewakili keseluruhan partai daun yang disajikan kepada calon pembeli. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com