Pixel Code jatimnow.com

Foto: Jalur Hijau Masyarakat Urban

Editor : Tim Jatimnow   Reporter : Ali Masduki
Kereta Api melintas di kawasan Jl. A Yani Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com
Kereta Api melintas di kawasan Jl. A Yani Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

SUARA deru kereta api yang membelah kota, dulu mungkin hanya dianggap simbol kebisingan dan polusi. Namun, kini irama tersebut berubah menjadi simfoni kemajuan menuju masa depan yang lebih hijau.

Penumpang Kereta Api memadati Stasiun Surabaya Gubeng, Jawa Timur, pada Selasa (28/1/2025). Moda transportasi ini menjadi idola masyarakat. Selain lebih efisien, aman, dan nyaman, Kereta Api juga menjadi solusi yang hemat energi serta ramah lingkungan.  Foto: Ali Masduki/JatimNow.comPenumpang Kereta Api memadati Stasiun Surabaya Gubeng, Jawa Timur, pada Selasa (28/1/2025). Moda transportasi ini menjadi idola masyarakat. Selain lebih efisien, aman, dan nyaman, Kereta Api juga menjadi solusi yang hemat energi serta ramah lingkungan. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

Kereta api telah menjadi "Jalur Hijau Masyarakat Urban," menawarkan solusi transportasi yang ramah lingkungan dan efisien untuk kehidupan perkotaan.

Keunggulan kereta api sebagai moda transportasi berkelanjutan terlihat dari efisiensi bahan bakar minyak (BBM) yang signifikan.

Satu rangkaian kereta mampu mengangkut ratusan penumpang dalam sekali perjalanan, menggantikan ratusan kendaraan pribadi yang membawa jumlah yang sama.

Penumpang Kereta Api menata barang bawaan di Stasiun Surabaya Gubeng, Jawa Timur, pada Selasa (28/1/2025). Moda transportasi ini menjadi idola masyarakat. Selain lebih efisien, aman, dan nyaman, Kereta Api juga menjadi solusi yang hemat energi serta ramah lingkungan.  Foto: Ali Masduki/JatimNow.comPenumpang Kereta Api menata barang bawaan di Stasiun Surabaya Gubeng, Jawa Timur, pada Selasa (28/1/2025). Moda transportasi ini menjadi idola masyarakat. Selain lebih efisien, aman, dan nyaman, Kereta Api juga menjadi solusi yang hemat energi serta ramah lingkungan. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

Dengan demikian, konsumsi BBM secara keseluruhan menurun, berkontribusi pada pengurangan emisi karbon dan penghematan energi.

Selain itu, perjalanan dengan kereta api menawarkan keunggulan ketepatan waktu tanpa terjebak kemacetan, sekaligus tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan kendaraan di jalan raya.

Risiko kecelakaan jauh berkurang, memberikan rasa aman bagi penumpang yang bepergian setiap hari.

Kereta Api melintas di kawasan Jl. A Yani Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.comKereta Api melintas di kawasan Jl. A Yani Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

Data dari PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya mencatat, KA Airlangga relasi Surabaya Pasarturi - Pasarsenen dalam sebulan menggunakan 88.020 liter BBM bersubsidi untuk mengangkut 26.445 penumpang.

Ini berarti rata-rata penggunaan di Daop 8 Surabaya, kurang dari 3,3 liter BBM subsidi per penumpang per bulan. Satu rangkaian KA Airlangga memiliki 8 kereta ekonomi dengan kapasitas 848 tempat duduk dan menempuh jarak hingga 719 km per perjalanan.

Peran Pertamina dalam Mendukung Transportasi Kereta Api

Penggunaan BBM untuk kereta api diatur ketat sesuai Surat Keputusan Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak Dan Gas Bumi RI Nomor 53/P3JBT/BPH MIGAS/KOM/2024.

PT Kereta Api Indonesia menggunakan bahan bakar jenis B35, yakni campuran solar 65% dan bahan bakar nabati dari kelapa sawit 35%, dengan skema subsidi dan non-subsidi.

Operator Pertamina Patra Logistik melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di  Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.comOperator Pertamina Patra Logistik melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

BBM bersubsidi diperuntukkan bagi kereta penumpang yang mendapatkan subsidi pemerintah (Public Service Obligation/PSO) seperti KA Probowangi dan KA Airlangga.

Sedangkan BBM non-subsidi digunakan untuk KA kelas eksekutif seperti KA Sembrani, KA Bima, KA Gajayana, serta kereta angkutan barang.

Operator Pertamina Patra Logistik melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di  Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.comOperator Pertamina Patra Logistik melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

Baca juga:
Hari Anak Nasional 2025, KAI Daop 8 Surabaya Gelar Kegiatan Edukatif dan Hiburan

 

Menariknya, untuk tahun ini kuota BBM subsidi bagi transportasi kereta api dinaikkan menjadi 209.809 kiloliter.

Kenaikan tersebut sebesar 6,7 persen atau setara 13.156 kiloliter dari kuota tahun 2024 yang sebesar 196.653 kiloliter. Khusus untuk Daop 8 Surabaya, kuota tahun ini adalah 50.877 kiloliter.

Proses pengisian BBM kereta api di Daop 8 Surabaya dilakukan secara teratur dan kolaboratif bersama PT Pertamina Patra Niaga, mulai dari pengiriman hingga penyimpanan.

Petugas daily check menyerahkan nota kuota bahan bakar minyak (BBM) lokomotif kepada operator Pertamina Patra Logistik, di rumah pompa penyaluran ketika proses pengisian BBM di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.comPetugas daily check menyerahkan nota kuota bahan bakar minyak (BBM) lokomotif kepada operator Pertamina Patra Logistik, di rumah pompa penyaluran ketika proses pengisian BBM di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

Kerja sama dengan KAI menunjukkan peran signifikan Pertamina dalam memastikan kelancaran bahan bakar untuk moda transportasi yang berperan penting dalam pengurangan jejak karbon dan pengembangan kota berkelanjutan.

Dengan demikian, kereta api bukan sekadar alat transportasi, melainkan representasi nyata solusi berkelanjutan yang ramah lingkungan dan efisien.

Petugas daily check melakukan input data pesanan bahan bakar minyak (BBM) untuk lokomotif Kereta Api, di  Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.comPetugas daily check melakukan input data pesanan bahan bakar minyak (BBM) untuk lokomotif Kereta Api, di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

Didukung peran strategis Pertamina dalam penyediaan BBM, kereta api membuka "Jalur Hijau" bagi masyarakat urban untuk menuju masa depan yang lebih hijau dan terjaga lingkungan.

Baca juga:
Transportasi Kereta Api Digandrungi Wisatawan Asing, Tingkatkan Pariwisata Jatim

Operator Pertamina Patra Logistik mengatur kuota bahan bakar minyak (BBM) lokomotif di ruang flow meter ketika proses pengisian BBM di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.comOperator Pertamina Patra Logistik mengatur kuota bahan bakar minyak (BBM) lokomotif di ruang flow meter ketika proses pengisian BBM di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

Operator Pertamina Patra Logistik melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di  Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.comOperator Pertamina Patra Logistik melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

Operator Pertamina Patra Logistik melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di  Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.comOperator Pertamina Patra Logistik melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

 Operator Pertamina Patra Logistik berkomunikasi lewat Handy Talky (HT) dengan petugas daily check ketika proses pengisian bahan bakar minyak (BBM) lokomotif di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com Operator Pertamina Patra Logistik berkomunikasi lewat Handy Talky (HT) dengan petugas daily check ketika proses pengisian bahan bakar minyak (BBM) lokomotif di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

Operator Pertamina Patra Logistik keluar dari  rumah pompa penyaluran usai melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di  Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.comOperator Pertamina Patra Logistik keluar dari rumah pompa penyaluran usai melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

 

Operator Pertamina Patra Logistik melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di  Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Pengisian BBM untuk kereta sudah dihitung dengan cermat. Hal ini agar kereta tetap bisa tiba sampai stasiun tujuan tanpa kehabisan bahan bakar di tengah jalan. Foto: Ali Masduki/JatimNow.comOperator Pertamina Patra Logistik melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis bio solar pada lokomotif Kereta Api, di Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025). Pengisian BBM untuk kereta sudah dihitung dengan cermat. Hal ini agar kereta tetap bisa tiba sampai stasiun tujuan tanpa kehabisan bahan bakar di tengah jalan. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com