Pixel Code jatimnow.com

Pamit Melaut, Nelayan Trenggalek Ditemukan Meninggal

Editor : Ni'am Kurniawan   Reporter : Ali Masduki
Nur Juwadi (47), seorang nelayan asal Trenggalek yang dilaporkan hilang di perairan Ngampiran, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. (Foto/Basarnas Surabaya)
Nur Juwadi (47), seorang nelayan asal Trenggalek yang dilaporkan hilang di perairan Ngampiran, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. (Foto/Basarnas Surabaya)

jatimnow.com - Setelah tujuh hari pencarian intensif, Nur Juwadi (47), seorang nelayan asal Trenggalek yang dilaporkan hilang di perairan Ngampiran, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Penemuan ini mengakhiri upaya pencarian yang melibatkan berbagai unsur SAR gabungan.

Jenazah Nur Juwadi dievakuasi pada Rabu (3/9/2025) sekitar pukul 08.40 WIB. Sebelumnya, pada pukul 08.10 WIB, nelayan di sekitar Pantai Baron, Gunungkidul, Yogyakarta, melaporkan adanya temuan jenazah yang terapung di lokasi sekitar 2 mil laut dari Pantai Baron dan kurang lebih 59,2 mil laut dari Pantai Ngampiran, tempat korban pertama kali dilaporkan hilang.

Peristiwa tragis ini bermula pada Rabu (27/8/2025) sekitar pukul 06.00 WIB, ketika Nur Juwadi berpamitan kepada keluarga untuk melaut. Namun, pada pukul 14.00 WIB, perahu korban ditemukan nelayan lain dalam kondisi terdampar di Pantai Ngadipuro, Kecamatan Munjungan.

Saat diperiksa, korban tidak berada di dalam perahu. Pencarian awal oleh nelayan setempat tidak membuahkan hasil.

Baca juga:
Hindari Polemik, Pemkab Trenggalek Terapkan E-Transparansi Dana Komite Sekolah

Basarnas Surabaya menerima laporan resmi pada Kamis (28/8) pukul 05.30 WIB. Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya, Nanang Sigit P. H., selaku SAR Mission Coordinator (SMC), segera mengerahkan tim rescue Pos SAR Trenggalek untuk bergabung dengan unsur SAR lainnya.

Upaya pencarian nelayan hilang dilakukan secara bersama-sama hingga akhirnya korban berhasil ditemukan pada hari ketujuh. Jenazah Nur Juwadi kemudian dibawa ke RS Wonosari, Gunungkidul, untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.

Baca juga:
Kado Hari Jadi Trenggalek, Bupati Ipin Gratiskan Tiket Masuk Pantai Prigi

SMC menyampaikan apresiasi atas kerja keras dan sinergi seluruh unsur SAR gabungan yang terlibat, antara lain Pos SAR Trenggalek, Pos SAR Gunungkidul, Polairud Prigi, Polsek Munjungan, Posmat TNI AL Prigi, Koramil Munjungan, MTA, Sat Linmas Gunungkidul, Polairud Gunungkidul, dan nelayan setempat.

"Selaku SMC, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel tim SAR gabungan atas kerja sama yang baik, sehingga korban akhirnya dapat ditemukan," ujar Nanang.