jatimnow.com - Proyek perbaikan jalan menuju ke Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi sudah rampung. Tentu saja, akses ini memanjakan perjalanan wisatawan yang sedang pelesir.
Delegasi Annual Meeting IMF- World Bank di Bali dikabarkan juga mengunjungi Alas Purwo, selain ke Gunung Ijen.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Cipta Karya Bina Marga dan Tata Penataan Ruang Banyuwangi, Ebta Adharisandi, menjelaskan jalan yang diperbaiki sepanjang 24,4 Kilometer.
"Mulai Pasar Anyar Kutorejo sampai Trianggulasi 11 Km (yang diperbaiki). Triangulasi sampek Pancur 3,5 Km. Pancur sampek Plengkung 8,9 Km," jelasnya saat dikonfirmasi jatimnow.com, Sabtu (13/10/2018).
Untuk jalan dari Pasar Anyar Kutorejo hingga Pancur dibangun dengan aspal jenis hotmix. Sedangkan jalan dari Pancur menuju ke Plengkung dipertahankan tetap makadam. Namun lebarnya yang semula 4 meter menjadi 6 meter.
"Cukup makadam saja soalnya daerah konservasi," tambahnya.
Proyek perbaikan itu ditargetkan dikerjakan dalam kurun waktu 150 hari kalender. Namun bisa rampung dalam waktu 120 hari atau sekitar 3 bulan. Dan saat ini sudah siap untuk dilalui.
Baca juga:
Ngabuburit Antimainstream Santri di Banyuwangi Susuri Jalur Terjal Gua Istana
Pembiayaan proyek itu diambilkan dari APBN 2018 melalui Kementrian PUPR serta dari Balai Taman Nasional (TN) Alas Purwo.
Rinciannya, Taman Nasional Alas Purwo ada 2 pekerjaan: paket Pasaranyar Kutorejo anggarannya kurang lebih Rp 800 Juta. Paket Triangulasi-Pancur dengan anggaran kurang lebih Rp 3 Miliaran.
"Selebihnya ditangani Kementrian PUPR anggaran pagu total sekitar Rp 20 Miliar," ungkap dia.
Baca juga:
Evakuasi Pesawat yang Mendarat Darurat di Banyuwangi Tunggu Penyelidikan KNKT
Disamping jalan yang diperbaiki, ada dua jembatan yang juga digarap. Jembatan dengan bentang sekitar 9-10 meter tersebut berada di antara Pos Pancur dan Plengkung.
"Iya, jembatan itu masih dalam satu proyek," tutupnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-7892-hai-traveler-akses-ke-alas-purwo-sudah-mulus
