jatimnow.com - Fakultas Teknik Universitas Surabaya (FT Ubaya) resmi membuka peminatan baru Renewable Energy pada Program Studi Teknik Elektro. Peresmian berlangsung Selasa (23/9/2025) di Gedung MA lantai 6, Kampus Tenggilis, Surabaya.
Salah satu penggagas peminatan, Prof. Elieser Tarigan, Ph.D., Guru Besar bidang Energi Terbarukan, menjelaskan bahwa riset mengenai energi terbarukan di Ubaya telah dilakukan sejak lama.
“Sejak 2009 kami mendirikan Pusat Studi Lingkungan dan Energi Terbarukan (PUSLET). Berbagai hibah penelitian dari pemerintah juga mendukung kegiatan riset ini. Bahkan, mata kuliah energi terbarukan sudah masuk dalam kurikulum Teknik Elektro, termasuk program pertukaran mahasiswa asing yang tertarik dengan bidang tersebut,” ungkap Prof. Elieser.
Menurutnya, ketersediaan sumber daya dosen dan fasilitas laboratorium membuat Ubaya optimistis membuka peminatan ini. “Selain faktor kesiapan, kebutuhan tenaga kerja di bidang energi terbarukan terus meningkat. Karena itu mahasiswa perlu dibekali keahlian sejak dini,” tambahnya.
Prof. Elieser menekankan, pembukaan peminatan Renewable Energy selaras dengan target pemerintah dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN). Indonesia menargetkan bauran energi terbarukan sebesar 19–23% pada 2030, serta Net Zero Emission (NZE) pada 2060.
“Mahasiswa akan dibekali keahlian energy management dan perancangan sistem kelistrikan berbasis energi terbarukan. Contohnya, merancang integrasi bahan bakar minyak pada kendaraan dengan tenaga surya melalui panel surya. Keahlian ini bahkan bisa dikembangkan ke arah wirausaha, misalnya dengan membuka jasa manajemen energi bagi perusahaan,” jelasnya.
Baca juga:
Mahasiswa Ubaya Sulap Limbah Buah Jadi Parfum, Wanginya Tahan Lama
Rektor Universitas Surabaya, Dr. Benny Lianto, menegaskan bahwa kampus terus beradaptasi dengan kebutuhan masa depan.
“Ubaya berkomitmen membuka peminatan yang relevan dengan tantangan global. Dengan Renewable Energy, kami turut mendukung program pemerintah di bidang ketahanan energi. Kami juga membuka ruang kerja sama riset dan inovasi dengan berbagai pihak,” tutur Benny.
Ia berharap, peminatan ini mampu menarik minat siswa SMA yang ingin berkarier di bidang energi hijau. “Kami ingin mahasiswa tidak hanya belajar teori, tapi juga menghasilkan karya inovatif bersama dosen,” tambahnya.
Baca juga:
Mahasiswa Surabaya Ciptakan Sepeda Listrik Roda Tiga, Cocok untuk Lansia
Dengan hadirnya Renewable Energy, kini Program Studi Teknik Elektro FT Ubaya memiliki tiga peminatan utama: Biomedical Engineering, Intelligent Robotics, dan Renewable Energy
Langkah ini memperkuat posisi Ubaya sebagai kampus yang proaktif menyiapkan generasi unggul dalam menghadapi transisi energi dan era keberlanjutan.