Pixel Code jatimnow.com

BSN Dorong Perusahaan di Jatim Bersertifikat SNI

Editor : Arif Ardianto   Reporter : Jajeli Rois
Kepala Biro Hukum, Organisasi dan Humas BSN Iryana Margahayu.
Kepala Biro Hukum, Organisasi dan Humas BSN Iryana Margahayu.

jatimnow.com - Sebanyak 397 perusahaan di Jawa Timur telah bersertifikat SNI (standar nasional Indonesia). Badan Standarisasi Nasional (BSN) terus mendorong perusahaan agar mengurus sertifikat SNI produk maupun Sistem Manajemen Mutunya.

"Potensi Jawa Timur sangat luar biasa, sehingga cocok berkolaborasi dengan BSN mempromosikan produk unggulan ber-SNI," kata Kepala Biro Hukum, Organisasi dan Humas BSN Iryana Margahayu kepada wartawan di sela acara pameran Indonesia Quality Expo (IQE) di Grand City Convex, Surabaya, Selasa (23/10/2018).

Ia mengatakan, perusahaan besar di Jawa Timur sekitar 6 ribu. Sedangkan perusahaan yang sudah meraih SNI Sistem Manajemen Mutu mencapai ribuan.

"Kalau ditambah dengan UKM (usaha kecil menengah), tentunya angkanya jauh lebih besar," tuturnya.

Menurutnya, ada beberapa perusahaan besar yang menerapkan SNI dan bisa menjadi role model, seperti PT Petrokimia Gresik, PT Pupuk Kaltim, PT Pertamina Lubricants, PT Siemens Indonesia, PT Semen Indonesia dan perusahaan lainnya.

Baca juga:
SIG Raih Peringkat Emas pada Ajang SNI Award 2023

Selain itu, perkembangan LPK di Jawa Timur juga cukup signifikan. Total sebanyak 247 LPK yang terdiri dari Lembaga Sertifikasi, Laboratorium dan Lembaga inspeksi terakreditasi Komite Akreditasi Nasional (KAN).

"Ketersediaan LPK sebanyak ini tentunya bisa mendukung penerapan SNI di Jawa Timur. Komitmen Jawa Timur dalam menerapkan SNI juga cukup luar biasa," jelasnya.

Ia juga menambahkan, dengan catatan tersebut, maka BSN memberikan penghargaan Tokoh Standarisasi kepada Gubernur Jawa Timur Soekarwo pada tahun 2014.

Baca juga:
Lindungi Konsumen, Produsen Mainan minta BSN perkuat SNI