jatimnow.com - Nasib naas dialami Sujiono (53) warga Desa Wonokerto, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi. Ia ditemukan tewas penuh lumpur setelah seharian menghilang.
Kepada jatimnow.com, Kapolsek Kedunggalar, AKP Sukisman, mengatakan, awalnya korban pamit kepada keluarganya mencari belut, Minggu (18/3/2018) sekitar pukul 18.00 wib.
Pamitnya memang ke sawah yang terletak di Dusun Salak, Desa Gemarang, Kecamatan Kedunggalar. Namun saat diajak balik oleh temannya, jam 22.00 wib, korban tak mau alasannya mencari belut.
"Pagi harinya korban tak kunjung balik. Keluarga juga bingung. Namun ada salah satu saksi mengabarkan ke keluarga korban ditemukan di sawah dengan penuh lumpur," kata AKP Sukisman.
Baca juga:
Pria Terjun dari Balkon Hotel di Surabaya, Teriak Selamat Tinggal
Ia menjelaskan saat ditemukan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ataupun penganiayaan. Namun ada luka lecet di kening, diduga lantaran senter yang dipakainnya.
" Dimungkinkan kena senter yg di pakai di kepala korban. Lubang hidung dan tubuh penuh lumpur," bebernya.
Baca juga:
Pria Jatuh dari Jendela Hotel di Surabaya, Diduga Bunuh Diri
Korban meninggal dunia, lanjut ia, diduga karena terpeleset pematang sawah. Jatuh tengkurap di sawah dan tersengat listrik alat setrum belut yang dipakainya. Akhirnya tidak bisa bernafas.
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Arif Ardianto
URL : https://jatimnow.com/baca-842-apes-niat-nyetrum-belut-sujiono-malah-tewas-tersetrum