jatimnow.com - Alfiani Hidayatul Solikah, satu di antara pramugari pesawat Lion Air JT-610 rute Jakarta-Pangkal Pinang yang jatuh di perairan Tanjung Karawang Jabar, rupanya baru dua bulan menjadi pramugari di pesawat Lion Air.
"Iya memang baru dua bulan jadi pramugari Lion Air. Setelah lulus dari sekolah pramugari," kata Wijayanti, salah satu kerabat yang ditemui wartawan di rumah duka.
Ia mengatakan, komunikasi terakhir dengan Alfiani adalah tadi pagi sebelum terbang, sekitar pukul 03.00 Wib. Ia menjelaskan, pada saat komunikasi terakhir itu, Alfiani tidak mengatakan apa-apa, selain berpamitan.
"Ya cuma say hello saja pas telepon jam 03.00 Wib tadi. Mengabarkan kalau mau berangkat ke Pangkal Pinang. Tidak lebih dari itu," ujarnya.
Wijayanti menunjukkan foto Alfiani Hidayatul Sholihah
Baca juga:
Gegara Ponsel Penumpang Berasap, Lion Air Rute Kupang-Surabaya Batal Terbang
Ia pun berharap, Alfiani sesegera mungkin ditemukan. Kalau bisa Alfiani ditemukan selamat tanpa ada kekurangan apapun.
"Ya kalau ditanya tentu inginnya selamat. Tidak kurang sesuatu apapun," pungkasnya.
Sebelumnya, pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang terjatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat.
Baca juga:
Lion Air Buka Pendidikan Gratis Menjadi Pramugari dan Pramugara
Jumlah total korban yang ada di dalam pesawat JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang ini sebanyak 189 orang. Terdiri dari 178 penumpang dewasa, 1 anak, 2 bayi, pilot dan kopilot serta 6 awak kabin.
URL : https://jatimnow.com/baca-8493-alfiani-baru-2-bulan-jadi-pramugari-pesawat-lion-air-yang-jatuh