Pixel Code jatimnow.com

Aksi Pencurian Resahkan Pedagang di Pasar Pucang Surabaya

Toko tempat Supriadi berjualan di Pasar Pucang, Gubeng, Surabaya.
Toko tempat Supriadi berjualan di Pasar Pucang, Gubeng, Surabaya.

jatimnow.com - Supriadi akhirnya bisa sedikit lega setelah laporannya ditanggapi oleh polisi. Tokonya di Pasar Pucang, Surabaya akhirnya didatangi polisi, Senin (19/11/2018), setelah ia melapor 3 kali kehilangan barang dagangan.

Betapa Supriadi tak girang. Sebab 2 kali pencurian yang dilaporkannya ke Polsek Gubeng tak mendapat respon. Dan baru pada laporan kejadian yang ke-3, Polsek Gubeng baru meresponnya.

Bahkan Kapolsek Gubeng, Kompol Sudarto sendiri yang memimpin pengecekan tempat kejadian perkara (TKP).

"Yang ketiga ini malingnya mengambil 2 dus berisi bumbu penyedap senilai Rp 9 juta," ungkap Supriadi ditemui di tokonya.

Supriadi mengaku, tokonya dibobol maling sebanyak 3 kali yaitu pada Juni, Juli dan November 2018.

Pada Juli 2018, pelaku mengambil uang Rp 10 juta yang disimpannya di dalam laci toko. Setelah dua kali tokonya diobok-obok pencuri, Supriadi akhirnya memasang kamera di tokonya.

"Pencurian ketiga terekam CCTV mas," ungkap Supriadi. Dari rekaman CCTV, nampak pelaku masuk dari jendela dengan cara merayap dan mengambil beberapa bumbu yang ada di dalam kardus.

Setelah itu, pelaku keluar dan mengambil satu persatu kardus berisi bumbu penyedap tersebut dan mengeluarkannya dari jendela toko.

"Saya nggak tahu dengan toko lain. Apakah terjadi pencurian yang sama atau tidak. Yang pasti, semoga pelakunya segera ditangkap, agar tidak merembet," harap Supriadi.

Sementara, Kapolsek Gubeng, Kompol Sudarto belum memberikan keterangan apapun kepada wartawan di TKP.

Baca juga:
Bobol Rumah Anggota Polres Trenggalek, 2 Maling asal Kudus Didor

Tapi terlihat, Sudarto dan anggotanya nampak meminta keterangan Supriadi dan melihat kondisi toko yang kerap disatroni pencuri tersebut.

Baca juga:
Maling Bobol Ruko di Malang, Penghuni Tidur Pulas Seperti Kena Sirep