Pixel Codejatimnow.com

Ratusan Pemuda Geruduk Stasiun Gubeng, Ada Apa?

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Narendra Bakrie
Sejumlah pemuda saat berada di luar Stasiun Gubeng
Sejumlah pemuda saat berada di luar Stasiun Gubeng

jatimnow.com - Suasana di luar Stasiun Kereta Api (KA) Gubeng, Surabaya, Sabtu (1/12/2018), berubah mencekam. Ratusan pemuda terlihat di sejumlah titik di luar stasiun tersebut. Ada apa?

Pantauan jatimnow.com, ratusan pemuda itu merangsek ke Stasiun Gubeng sekitar pukul 00.30 Wib. Mereka terlihat di Jalan Gubeng Masjid (depan Stasiun Gubeng Baru), Jalan Stasiun Gubeng (depan Stasiun Gubeng Lama) serta di Jalan Gerbong, bawah Viaduk Gubeng.

Tidak hanya ratusan pemuda itu yang nampak. Terlihat pula, ratusan polisi juga berjaga dan berusaha menghalau para pemuda itu. Terlihat pula Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan memimpin penghalauan itu.

"Jadi, diperoleh informasi bahwa teman-teman the Jack Mania berangkat melintas di Surabaya," terang Rudi kepada wartawan di Stasiun Gubeng.

Atas dasar itu, pihaknya menerjunkan sejumlah personil dibackup personil Brimob Polda Jatim untuk melakukan pengamanan agar saat the Jack Mania (suporter Persija Jakarta) transit dan berangkat menuju Banyuwangi, berjalan lancar dan aman.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan memimpin penghalauanKapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan memimpin penghalauan

Baca juga:
6 Tempat Ibadah dalam 1 Lokasi, Bukti Kerukunan Beragama di Surabaya

"Tadi, memang ada sekelompok pemuda yang mencoba mengganggu. Jumlahnya cukup besar, ratusan yang berusaha untuk mengganggu stasiun. Sehingga polisi harus melakukan tindakan," tegas Rudi.

Saat ditanya apakah ratusan pemuda itu merupakan para suporter Persebaya Surabaya yang dikenal dengan nama Bonek, Rudi menegaskan jika para pemuda tersebut bukan dari kelompok suporter manapun. "Bukan (Bonek, red). Malahan teman-teman bonek bergabung bersama kita untuk menghalau para pemuda itu agar tidak mengganggu stasiun," paparnya.

Hanya dalam 30 menit, ratusan pemuda itupun berhasil dihalau. Setelah para pemuda itu membubarkan diri, terlihat beberapa batu berserakan di perlintasan rel kereta api Jalan Nias. Meski mereka bubar, polisi tetap berjaga di Stasiun Gubeng hingga pagi.

Baca juga:
Semarak Ramadan pada Pekan Raya BFI di Surabaya

"Mereka kelompok yang memang sengaja hendak mengganggu keamanan di Surabaya. Kami wajib menghalau mereka," tambah Rudi.

Informasinya, para suporter Persija Jakarta itu akan mendukung tim kesayangannya di Bali dalam laga tandang melawan Bali United, pada Minggu (2/12/2018) petang. The Jack yang menumpang kereta api, transit di Stasiun Gubeng sebelum melanjutkan perjalanan ke Banyuwangi kemudian Bali.