Politik

Acara yang juga diawasi sejumlah anggota Bawaslu Kecamatan Kedamean itu, Qosim menyampaikan ceramah tentang keteladanan Nabi Muhammad SAW.

"Menunjukkan kawasan kumuh di 2020 tidak 0 persen karena belum tuntas semua terselesaikan," kata anggota dewan dari Fraksi PKS, Ibnu Shobir.

"Kalau nggak mau ya sudah. Kan tadi saya sudah menyampaikan, jangan terprovokasi. Ini kan hanya adu visi dan misi saja," kata Cawali Surabaya, Machfud Arifin.

Suko Widodo dan Surokim Abdussalam senada menilai bahwa Machfud Arifin-Mujiaman lebih unggul pada sesi pemaparan visi-misi dalam debat perdana tersebut.

Langkah lain Qosim-Alif yaitu menciptakan entrepreneurship kalangan milenial yang saat ini sedang digarap relawanmnya yang tergabung dalam Rumah Kita.

Selain menerikkan yel-yel dukungan untuk Machfud Arifin (MA)-Mujiaman, ratusan warga yang berjajar di tepi jalan juga yakin paslon nomor 2 ini akan menang.

Dukungan untuk Ipuk-Sugirah kali ini para dideklarasikan para kiai kampung, bu nyai, ustaz-ustazah dan guru ngaji se Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi.

Dalam debat perdana itu, terdapat perbedaan data Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang disampaikan Cabup Sugiri Sancoko dan Ipong Muchlissoni.