Bayi dibuang

Mayat bayi laki-laki berusia sekitar 6 bulan itu ditemukan warga dalam kondisi terbungkus tas plastik warna hitam dan kain merah.

Bayi perempuan yang diperkirakan berusia seminggu ini ditemukan warga mengapung di Sungai Brantas.

"Dari hasil pemeriksaan yang jelas bayi itu pada waktu dilahirkan sempat menghirup udara," kata Tim Forensik RSUD Blambangan, dr Solahudin.

Orok bayi perempuan tersebut ditemukan warga di tempat penampungan sampah Pasar Blambangan, Banyuwangi.

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin berjanji akan mendampingi bayi yang ditemukan warga di Pasar Subuh Gandusari tersebut hingga diserahkan Dinas Sosial.

Orok bayi itu ditemukan terbungkus tas plastik warna hitam yang terkubur di dalam tanah di lahan kosong Jalan Gedang Asin Gang III, Tandes, Surabaya.

"Saat ditemukan bayi diberi selimut warna biru bermotif bunga-bunga dan kondisinya gemetar kedinginan," kata Kapolsek Bangsal, AKP Suparmin.

Nama bayi itu merupakan pemberian dari Wakil Bupati Trenggalek, Muhammad Nur Arifin atau Cak Ipin dan Kapolres Trenggalek, AKBP Didit Bambang Wibowo.