Mayat Penuh Luka

"Saat melihat kesenian Janger, korban dikeroyok oleh dua orang," kata Kapolres Banyuwangi, AKBP Taufik Herdiansyah Zeinardi.

jatimnow.com - Orang tua dari Andri Kuntoro (19) meminta polisi untuk menghukum setimpal atas kematian anaknya. Kedua orang tua Andri yaitu

Andri yang bekerja sebagai buruh bangunan di Bali baru kembali ke keluarganya di Banyuwangi pada lebaran kemarin.

"Kami tidak ikhlas kepada pelaku yang tega membunuh anak saya sampai seperti itu. Nyowo yo dibayar nyowo, (Nyawa ya dibayar nyawa)," kata Maryati ibu korban.

Dokter Forensik RSUD Blambangan Banyuwangi dr Solahudin menyebut, ada luka memar dan luka bakar pada tubuh korban.

Pria yang mayatnya ditemukan penuh luka itu diketahui bernama Andri Kuntoro (19), warga Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon.

Mayat pria penuh luka itu diautopsi di RSUD Blambangan diautopsi untuk memastikan penyebab kematiannya.

"Pada mayat ditemukan luka-luka antara lain pada perut, wajah dan Lengan sebelah kiri," jelas Kapolsek Songgon, AKP Bakin.