Pixel Codejatimnow.com

Ini Penyebab Kematian Andri, Pria yang Mayatnya Ditemukan Penuh Luka

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Hafiluddin Ahmad
Identifikasi mayat Andri Kuntoro yang ditemuka penuh luka di Banyuwangi
Identifikasi mayat Andri Kuntoro yang ditemuka penuh luka di Banyuwangi

jatimnow.com - Andri Kuntoro (19), warga Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi yang mayatnya ditemukan penuh luka di areal persawahan Dusun Watugowok, Desa Sragi, Kecamatan Songgon diduga mendapat pukulan benda tumpul sebelum tewas.

Dugaan itu diungkap Dokter Forensik RSUD Blambangan Banyuwangi, dr Solahudin. Dari hasil autopsi, kata dia, ditemukan luka memar akibat benda tumpul di bagian kepala yang diduga kuat menyebabkan pendarahan di otak korban.

"Ada pendarahan di dalam otak. Diduga kematian korban karena pendarahan di dalam otak itu akibat benda tumpul dan juga ada luka di bagian dada," kata dr Solahudin di RSUD Blambangan, Kamis (20/6/2019).

Selain itu, di tubuh korban terdapat luka bakar, yaitu di bagian perut hingga paha korban, tangan kiri korban juga mengalami luka bakar. Bahkan, paru-paru dan jantung korban hingga gosong, tetapi masih utuh.

Baca juga:  

"Ada bagian terbakar di bagian perut hingga paha bagian depan. Yang terbakar tidak hanya perut, tangan kiri seluruhnya terbakar juga. Paru-paru dan jantung gosong tapi utuh," paparnya.

Luka memar lainnya, juga ditemukan di pipi bagian kiri hingga kepala.

Baca juga:
Mayat Penuh Luka yang Ditemukan Lagi di Banyuwangi Korban Kecelakaan

"Ada pendarahan di dalam otak. Diduga kematian karena pendarahan itu dan juga luka di bagian dada," imbuhnya.

dr Solahudin juga menjelaskan, luka bakar di bagian perut korban menyebabkan pembengkakan. Yang memicu terjadinya proses pembusukan. Sebab, lanjutnya, korban diduga telah meninggal lebih dari 40 jam sebelum diautopsi.

"Ada pecah menganga di area depan perut sehingga organ dalam terlihat dari luar karena terbakar. (Korban) sudah meninggal dunia lebih dari 40 jam makanya hampir membusuk," ungkapnya.

Sementara, Kapolsek Songgon AKP Bakin menyatakan, dengan selesainya proses autopsi maka jasad korban diperbolehkan untuk dibawa pulang dan disemayamkan pihak keluarga.

Baca juga:
Mayat Pria Penuh Luka Kembali Ditemukan di Persawahan Banyuwangi

"Autopsi sudah selesai. Kita perbolehkan jenazah korban untuk dibawa pulang," jelasnya.

Hingga kini aparat kepolisian dari Polsek Songgon bekerjasama dengan Satreskrim Polres Banyuwangi terus melakukan penyelidikan. Hal itu untuk mengungkap identitas terduga pelaku pembunuhan Andri Kuntoro.

"Mohon doanya. Dari luka-luka di tubuh korban berarti ada hal-hal yang harus didalami mengenai penyebab serta terduga pelakunya," tandas Bakin.

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi
Peristiwa

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi

Pasar Banyuwangi akan direvitalisasi menjadi pusat perbelanjaan dan destinasi heritage yang terintegrasi dengan Asrama Inggrisan, eks kantor dagang Inggris.