pemukulan

"Ini sudah naik ke penyidikan perkara," kata Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Leonardus Simarmata.

"Untuk terlapor, kami jadwalkan pemeriksaannya dalam minggu depan," kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran.

Dilakukan mediasi, namun orang tua korban menolak dan meminta hukum tetap berlanjut.

"Iya pak. Langsung saya pukul gitu. Kalau nggak ingat itu kakak saya, mungkin lebih keras lagi kalau mukul," ucap tersangka Parji kepada polisi.

Pria yang dihajar Mujianto itu adalah Suyono (42) asal Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi. Keduanya merupakan tetangga beda kecamatan di Ngawi.

Kedua pelaku mendengar suara umpatan cukup keras. Keduanya lantas kembali melintas di depan tempat kerja korban dan menanyakan siapa yang telah mengumpatnya.

Akibatnya, kepala korban bocor hingga bersimbah darah.

Pemuda ini mengaku memukul korban empat kali dengan tangan kosong karena sakit hati ibunya dijelek-jelekkan di depan pacarnya.