penemuan mayat

"Korban merupakan salah satu siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP, red) satu atap, Desa Sapeh,"ujar Kasat Reskrim Polres Probolinggo, AKP Riyanto.

Pada tubuh korban juga ditemukan sejumlah luka seperti pada leher, pipi kanan dan kiri, serta lengan atas sebelah kiri.

Febri mengakhiri hidupnya karena diduga depresi setelah lama menganggur ditambah lagi ayahnya baru saja meninggal.

Mayat perempuan tanpa identitas ini ditemukan dengan menggunakan baju daster. Jenazah berada di dalam parit dengan posisi tubuh membujur ke arah Utara.

Pelaku merupakan merupakan ibu dari bayi laki-laki tersebut. Perempuan itu diketahui merupakan warga di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) penemuan.

Dugaan sementara, korban meninggal karena sakit karena punya riwayat penyakit stroke.

Dari catatan kepolisian Jember, korban bekas narapidana kasus pencurian dan merupakan anggota komplotan spesialis pencurian sapi.

Sebelum pembacokan, korban mendatangi rumah mertuanya dan sempat berpamitan mau ke toliet di luar rumah mertuanya.