penganiayaan

"Kalau ketemu sama orang-orang, dia merasa minder dan merasa takut," kata Mey Rukmana, pendamping IS, korban.

Kejadian ini berawal saat kedua korban nongkrong di depan gedung DPRD Ponorogo. Keduanya didatangi tiga orang tak dikenal.

"Saya tidak tahu maksudnya mas, tiba-tiba mereka masuk ke rumah saya dan langsung memukuli saya," ungkap Novi, pelapor.

Hingga kini Shalehuddin masih mengeluhkan sakit di bagian telinganya akibat kejadian pengeroyokan tersebut.

"Korban ikut ayahnya saat berumur 10 tahun. Sejak itu korban sering dianiaya ayahnya,” beber Kanit PPA Polres Malang Ipda Yulistiana Sri Iriana.

"Iya pak. Langsung saya pukul gitu. Kalau nggak ingat itu kakak saya, mungkin lebih keras lagi kalau mukul," ucap tersangka Parji kepada polisi.

Diduga menganiaya rekan seprofesinya, seorang Guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kiping 1, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung, dilaporkan ke polisi.

Pria yang dihajar Mujianto itu adalah Suyono (42) asal Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi. Keduanya merupakan tetangga beda kecamatan di Ngawi.