Polres Ngawi

"Kami terpaksa menembak mereka. Karena melawan saat ditangkap. Ketiganya anak punk," kata Kapolres Ngawi, AKBP Pranatal Hutajulu.

Pemilik berusaha menghidupkan mobilnya dan menjauhkan dari SPBU. Namun sekitar 10 meter api sudah membesar.

Kasatlantas Polres Ngawi, AKP Yanto Mulyanto mengatakan, dua pelajar itu bernama Irfan Eka Wardhana (15) dan Wisnu Bayu Nugroho (14).

"Tidak ada korban jiwa, hanya pengemudi cidera di bagian kepala," kata Kasat PJR Polda Jatim, AKBP Bambang S Wibowo.

"Ada dua pelajar SMA yang menjadi korban jiwa," kata Kasat Lantas Polres Ngawi, AKP Yanto Mulyanto.

"Pengemudi Avanza langsung menyalip beberapa kendaraan. Tanpa perhitungan yang matang," kata Kasat Lantas Polres Ngawi, AKP Yanto Mulyanto.

"Untuk dua orang yang meninggal dunia, satu masih pelajar dan satu seorang ibu," kata Kanit Laka Sat Lantas Polres Ngawi, Iptu Cipto Utoyo.

Kecelakaan tersebut diakibatkan pengemudi tidak mampu mengendalikan laju kendaraan akibat pecah ban belakang dan menabrak bus di Jalan Raya Ngawi.