Polres Tulungagung

"Ternyata aksi pencabulan sudah dilakukan sejak tahun lalu di rumah tersangka," ujar Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Anshori.

"Pelaku ke rumah korban dengan berjalan kaki dan membawa parang," kata Kasatreskrim Polres Tulungagung, AKP Agung Kurnia Putra.

Pelaku terpaksa dilumpuhkan kakinya oleh Tim Satreskrim Polres Tulungagung, lantaran berusaha kabur saat hendak ditangkap.

Pria ini juga disebut memiliki hubungan dekat dengan korban. Untuk memudahkan pengejaran polisi juga menyebar foto terduga pelaku ini.

Pria berinisial MB harus mempertanggungjawabkan perbuatannya setelah menyetubuhi gadis di bawah umur, setelah keduanya berkenalan lewat aplikasi.

Pemkab Tulungagung memiliki aturan main terkait potensi kerusuhan antarperguruan silat.

Polres Tulungagung kembali mengamankan tujuh pesilat, tiga di antaranya masih remaja berusia belasan tahun.

"Tanpa ada penyebab pasti pelaku langsung melakukan penganiayaan kepada korban yang terpisah dari rombongannya," ujarnya.