Ponorogo

"Sudah cerai beberapa tahun lalu. Kemudian gandeng atau menikah lagi dengan suami keduanya asal Kecamatan Jetis," kata Kapolsek Sambit, AKP Darmana.

Malam saat peristiwa terjadi, lanjut Marsono, beberapa warga mendengar teriakan minta tolong namun tidak berani mendekat.

jatimnow.com - Misteri kasus tewasnya Sulami, perempuan bersimbah darah yang ditemukan di teras rumahnya yang berada di Desa Wringinanom,

Luka itu diketahui setelah Satreskrim Polres Ponorogo mendatangkan Tim Forensik RS Bhayangkara Kediri untuk mengautopsi jenazah korban di RSUD dr Harjono.

Sulami (38) Warga Desa Wringinanom, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo yang tewas bersimbah darah disebut sempat dua kali bunuh diri.

" Ada 4 saksi yang telah kami panggil, " kata Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Maryoko.

Hasil otopsi luar oleh tim inafis dan dokter RSUD dr Harjono menyebutkan ditemukan satu luka robek di perut korban.

Wanita berusia sekitar 38 tahun ini tewas dalam kondisi nyaris telanjang dengan ususnya terburai seperti terkena sabetan senjata tajam.