ricuh

"Ada miskomunikasi di antara mereka, kemudian ada yang membanting kursi," kata Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta.

Kericuhan mereda setelah Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Arman dan Dandim O819 Pasuruan Letkol Arh Burhan Fajari maju berdialog untuk meredam emosi massa.

Puluhan orang mendatangi Polrestabes Surabaya untuk menanyakan keberadaan keluarganya yang diamankan saat menggelar demo Tolak Omnibus Law di Kota Pahlawan.

"Yang jelas bukan merupakan elemen dari buruh yang ada aktivitas esensi mengemukakan pendapatnya," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo.

Pos polisi yang dirusak dan dibakar massa berada di depan Tunjungan Plaza, Jalan Basuki Rahmat, Surabaya.

Meski dalam situasi ricuh dikepung asap, suara teriakan dan desingan petasan, pemasang spanduk Gedung DPRD Kota Malang dijual itu tidak menghiraukannya.

Massa penolak Omnibus Law melempari polisi dan TNI dengan batu serta melakukan aksi bakar-bakar di Simpang Empat Pemuda, Surabaya.

jatimnow.com - Kericuhan dan bentrokan terjadi di depan Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya dalam demo tolak Omnibus Law